Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diundang KSAU, Perakit Pesawat Terbang ‎Asal Pinrang Diajak Joyflight Hingga Injakkan Kaki di Istana

Chaerul pemuda asal Pallameang, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan menginjakan kaki di Istana Kepresidenan Jakarta.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Diundang KSAU, Perakit Pesawat Terbang ‎Asal Pinrang Diajak Joyflight Hingga Injakkan Kaki di Istana
Tribunnews.com/ Theresia Felisiani
Chaerul pemuda asal Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan didampingi KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna usai bertemu dengan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko di kantor KSP, Jakarta, Senin (20/1/2020). 

Haerul menceritakan suka duka prosesnya sebelum berhasil menerbangkan pesawat rakitannya itu.

Tak jarang dirinya dihantui komentar nyinyir dari orang-orang sekitar kala bertekad menerbangkan pesawat buatannya tersebut.

Kebanyakan diantara mereka tak yakin bahwa pesawat itu akan berhasil diterbangkan.

Baca: Hujan Deras dan Angin Puting Beliung Terjang Wilayah Sulsel, Satu Orang Tewas Terbawa Arus Banjir

"Mungkin karena beberapa kali dicoba, lalu gagal. Jadi mereka menganggap proyek ini mustahil," kata Haerul.

Meski beragam nyinyiran itu hadir, pria kelahiran 31 Desember 1985 ini tetap teguh dan semangat untuk menyempurnakan pesawatnya sesuai harapan.

Haerul (33) Pembuat pesawat
Haerul (33) Pembuat pesawat (tribuntimur.com/ Hery Syahrullah)

"Apalagi, proyek ini hanya sampingan. Kalau ada waktu luang, baru dikerjakan. Jadi proses pengerjaannya santai," jelas Haerul.

Ia menjelaskan, pekerjaan sehari-harinya adalah mekanik di bengkel sederhana miliknya.

Berita Rekomendasi

Di bengkel itu pulalah proyek pesawat terbang itu dikerjakan.

"Terima kasih untuk segala pihak yang mendukung. Terkhusus keluarga dan rekan saya," jelas Haerul.

Ke depan, ia akan mencoba membuat pesawat yang lebih sempurna dari sebelumnya.

"Itu harapan saya. Saya akan coba buat yang lebih bagus. Misalnya, bisa memuat 3 orang," kata pria yang tak tamat Sekolah Dasar (SD) ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas