Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terkonfirmasi, Pegawai Huawei yang Dikabarkan Terpapar Virus Corona Ternyata Alami Penyakit Ini

Terkonfirmasi, Pegawai Huawei Dikabarkan Terpapar Virus Corona Ternyata Alami penyakit ini

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Miftah
zoom-in Terkonfirmasi, Pegawai Huawei yang Dikabarkan Terpapar Virus Corona Ternyata Alami Penyakit Ini
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Petugas mengoperasikan alat pendeteksi suhu tubuh (thermal scanner) saat penumpang pesawat tiba di terminal 2 Bandara Juanda Surabaya, Rabu (22/1/2020). Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya wilayah kerja bandara Juanda meningkatkan kewaspadaan dengan memasang alat pendeteksi suhu tubuh (thermal scanner) untuk mengantisipasi masuknya virus corona yang berasal dari negara China ke wilayah Indonesia. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

TRIBUNNEWS.COM - Kabar mengenai seorang pegawai Huawei terpapar virus Corona ternyata tidak benar.

Seperti dikabarkan sebelumnya, soerang pegawai Huawei di Gedung BRI dilarikan ke rumah sakit diduga terjangkit virus Corona.

Namun, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memastikan bahwa orang yang dimaksud menderita radang tenggorokan.

Seperti yang dikabarkan oleh Kompas.com.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memastikan karyawan Huawei yang dilarikan ke rumah sakit karena deman bukan disebabkan virus corona.

BRI mengatakan, karyawan Huawei yang sedang berkunjung ke Kantor Huawei di Gedung BRI tersebut hanya mengalami radang tenggorokan.

"Iya sudah dipastikan (bukan karena virus corona)," kata Corporate Secretary BRI Hary Purnomo saat dihubungi Kompas.com, Kamis (23/1/2020).

Berita Rekomendasi

Direktur Konsumer BRI Handayani juga menuturkan, Bank BRI telah melakukan koordinasi dengan Huawei terkait kebenaran informasi tersebut.

Setelah karyawan yang demam mendapatkan penanganan medis dan hasil diagnosa, karyawan tersebut dipastikan bukan terjangkit vitus corona.

"Meluruskan berita saja, Huawei merupakan penyewa/Tenant Gedung BRI 2. Setelah diperiksa dan dibawa ke RS Siloam Semanggi ternyata hasil diagnosanya adalah radang tenggorokan biasa. Sehingga berita tentang virus corona tersebut salah," ujar Handayani.

Handayani menyebut, Bank BRI pun senantiasa akan selalu mengedepankan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Perkantoran bagi para pekerja.

"Bank BRI selalu mengedepankan SMK3 sebagaimana yang tercantum pada peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 48 Tahun 2016," ucap Hary.

Sementara itu, PT Huawei Tech Investment membenarkan karyawan dari China yang mengunjungi kantor Huawei di Gedung BRI tersebut mengalami demam.

Namun pihaknya segera membawa karyawan itu ke rumah sakit.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas