KSP Sebut Belum Ada Kasus Virus Corona di Indonesia Sampai Jam 12 Siang Hari Ini
"Meskipun kita dalam situasi sampai jam 12 siang belum ada kasus, namun penting bagi kami untuk waspada," katanya
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Hingga Jumat Siang, Belum ada Kasus Corona di Indonesia
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Deputi IV KSP Bidang Informasi dan Komunikasi Politik Juri Ardiantoro mengatakan pusat informasi terpadu KSP akan memberikan info selengkap-lengkapnya mengenai pengendalian virus Corona dari berbagai kementerian dan lembaga.
KSP menjadi pusat informasi terpadu Corona karena selama ini informasi mengenai Corona sering terpencar-pencar.
Baca: WNI Positif Virus Corona di Singapura Minta Identitasnya Disembunyikan
"Data-data apa yang bisa kami infokan, oleh pengendalian informasi terpadu (PIT) ini, data-data bisa data penyebaran virus global, data suspect, kegiatan pemerintah dalam menjaga warga yang lebih dari sepekan telah diobservasi di Natuna, dan lebih dari itu kita juga ingin dorong PIT ini sebagai media untuk mengampanyekan gerakan hidup sehat," kata Juri di Gedung Bina Graha, Kompleks , Jakarta, Jumat, (7/2/2020).
Sementara itu Plt. Deputi II Bidang Pembangunan Manusia Abetnego Tarigan mengatakan bahwa hingga Jumat 7 Februari pukul 12.00 wib, belum ada satupun kasus virus Corona di Indonesia.
Pemerintah menurutnya terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan untuk identifikasi virus Corona.
"WHO sudah menyampaikan pengumuman, tetapi perlu diingat bahwa pemerintah bekerja sama dengan WHO untuk memastikan penanganan Corona bisa dilakukan dengan baik. Meskipun kita dalam situasi sampai jam 12 siang belum ada kasus, namun penting bagi kami untuk waspada," katanya.
Ia mengatakan bahwa dalam kasus Corona yang paling penting adalah pencegahan yang memerlukan peran masyarakat.
Baca: Kondisi WNI Positif Virus Corona di Singapura Mulai Stabil
Salah satunya yakni haya hidup sehat.
"Karena yang namanya epidemi urusannya public health. Sehingga peran masyarakat dalam pencegahan menjadi penting. Sehingga gaya hidup sehat sangat dibutuhkan dalam respons terkait dengan penanganan ini," pungkasnya.