Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Bantah Kabar Tewasnya TKA China di Cikarang Gara-gara Virus Corona

Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China ditemukan meninggal dunia di salah satu proyek properti kawasan Meikarta, Desa Cibatu

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Polisi Bantah Kabar Tewasnya TKA China di Cikarang Gara-gara Virus Corona
Net
Ilustrasi 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China ditemukan meninggal dunia di salah satu proyek properti kawasan Meikarta, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat, (7/2/2020), sekira pukul 19.30 WIB.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan, mengatakan, WNA asal China itu bernama Yuan Haisheng (46), seorang tenaga kerja di salah satu proyek Meikarta.

Hendra menjelaskan, TKA asal China ini meninggal dunia diduga akibat terjatuh dari lantai 13 ke lantai 11 proyek apartemen tempat ia bekerja.

Baca: Wabah Virus Corona: Mohon Tidak Menyamakan Taiwan dengan China

Baca: Terawan Ungkap Nasib 238 WNI di Natuna setelah Karantina: Tetap Diawasi Ketat oleh Kemenkes

Baca: Daftar Harga HP Samsung Edisi Februari 2020: Galaxy A30s hingga Galaxy S20 Ada di Sini

"Jadi indikasinya akibat kecelakaan kerja dia terjatuh, ada luka pada bagian kepala dan kakinya," ungkap Hendra.

Adapun jasad TKA asal China ini ditemukan dalam keadaan membusuk hingga menimbulkan bau tidak sedap, saksi pekerja proyek yang pertama menemukan, sempat mencium bau busuk di sekitar TKP.

Hendra menambahkan, sebelum ditemukan, TKA asal China terkahir terlihat beraktivitas di kawasan proyek pada, Selasa, (4/2/2020).

Berita Rekomendasi

"Pada tanggal 5 Februarinya, pihak proyek lapor ke Polsek Cikarang Selatan terkait kehilangannya TKA China tersebut," paparnya.

Usai melaporkan adanya TKA yang tidak terlihat selama beberapa hari, anggota Polsek bersama pihak perusahaan proyek langsung melakukan pencarian.

"Jasadnya ditemukan di salah satu ruangan di lantai 11, di sana tempatnya tertutup, diduga terjatuh di konstruksi lift yang belum jadi," jelasnya.

Saat ini, jasad TKA China pekerja proyek Apartemen Meikarta berada di RS Polri Kramat Jati Jakarta untuk dilakukan visum.

Polisi Belum Bisa Lakukan Otopsi

Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Hendra Gunawan, mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum dapat melakukan otopsi terhadap Tenaga Kerja Asing (TKA) yang ditemukan tewas di proyek Apartemen Meikarta, Kabupaten Bekasi, Selasa, (11/2/2020).

"Belum (di otopsi), karena itu harus meminta persetujuan keluarga yang bersangkutan," kata Hendra.

Menurut Hendra, sejauh ini pihaknya telah mengirim surat secara resmi ke Kedutaan Besar China di Jakarta untuk diberikan ke keluarga TKA asal China bernama Yuan Haisheng (46).

Baca: Telat Masuk dan Tak Ikut Tadarus, Murid di Bekasi Dapat Bogem Wakil Kepala Sekolah

Baca: Dewan Pers Harapkan SMSI DKI Jakarta Ajak Perusahaan Media Siber di Jakarta Bergabung di SMSI

"Nah dari keluarga jawaban seperti apa masih kita tunggu, enggak boleh sembarangan itu jazad orang itu punya keluarga," tegas dia.

Jenazah Yuan hingga kini masih berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta. Hendra juga memastikan TKA itu merupakan tenaga kerja resmi yang memiliki dokumen izin.

"Dia resmi, ada dokumennya untuk bekerja dan tinggal di sini," ujar dia.

TKA asal China bernama Yuan ini diketahui seroang pekerja di salah satu proyek Apartemen Meikarta tepatnya di Tower 153, Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi.

Dugaan sementara, Yuan tewas usai mengalami kecelakaan kerja terjatuh dari lantai 13 ke lantai 11. Jasadnya baru ditemukan sekitar dua hari setelah dia mengalami kecelakaan sehingga menimbulkan bau tidak sedap.

Para pekerja proyek sempat melaporkan adanya TKA asal China yang hilang tidak terlihat ke Polsek Cikarang Selatan.

Hendra menambahkan, sebelum ditemukan, TKA asal China terkahir terlihat beraktivitas di kawasan proyek pada, Selasa, (4/2/2020).

"Pada tanggal 5 Februarinya, pihak proyek lapor ke Polsek Cikarang Selatan terkait kehilangannya TKA China tersebut," paparnya.

Usai melaporkan adanya TKA yang tidak terlihat selama beberapa hari, anggota Polsek bersama pihak perusahaan proyek langsung melakukan pencarian.

"Jasadnya ditemukan di salah satu ruangan di lantai 11, di sana tempatnya tertutup, diduga terjatuh di konstruksi lift yang belum jadi," jelasnya.

 Seorang Pria Paruh Baya Panjat Tiang Rambu Penunjuk Jalan di Dukuh Atas Sambil Bentangkan Spanduk

 Orangtua Minta Pelaku Diberi Sanksi, Polisi Bakal Lakukan Pengawasan Terhadap SMK di Bekasi

 Perbedaan Identitas Lucinta Luna, Polisi: Di dalam KTP Perempuan, Tapi Paspornya Laki-laki

Polisi Bantah Dugaan TKA China Terserang Virus Corona

Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Hendra Gunawan, memastikan, TKA atas nama Yuan Haisheng (46), bukan karena virus corona. Kasus ini kata dia, murni kecelakaan kerja.

"Bukan, ini murni kecelakaan kerja ya, diduga karena terjatuh di bangunan proyek," kata Hendra saat dikonfirmasi, Selasa, (11/2/2020).

Hendra menjelaskan, jika TKA asal China itu meninggal karena virus corona, tidak mungkin beberapa hari sebelum ditemukan meninggal dia masih terlihat bekerja seperti biasa.

Lagi pula lanjut dia, Yuan diketahui sempat pulang ke negara asalnya dan kembali lagi ke Cikarang pada 8 Januari 2020.

"Kita kordinasi dengan Dinkes katanya engga (bukan corona), karena masa inkubasi virus corona itu 2 minggu, jadi ini murni bukan corona, tapi karena jatuh dari atas, (penyebab) jatuhnya ini karena apa kita masih lidik," ujar Hendra.

Adapun jasad TKA asal China ini ditemukan dalam keadaan membusuk hingga menimbulkan bau tidak sedap, saksi pekerja proyek yang pertama menemukan, sempat mencium bau busuk di sekitar TKP.

Hendra menambahkan, sebelum ditemukan, TKA asal China terkahir terlihat beraktivitas di kawasan proyek pada, Selasa, (4/2/2020).

"Pada tanggal 5 Februarinya, pihak proyek lapor ke Polsek Cikarang Selatan terkait kehilangannya TKA China tersebut," paparnya.

Usai melaporkan adanya TKA yang tidak terlihat selama beberapa hari, anggota Polsek bersama pihak perusahaan proyek langsung melakukan pencarian.

"Jasadnya ditemukan di salah satu ruangan di lantai 11, di sana tempatnya tertutup, diduga terjatuh di konstruksi lift yang belum jadi," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com  https://jakarta.tribunnews.com/2020/02/12/tka-asal-china-ditemukan-membusuk-di-lokasi-proyek-apartemen-polisi-bantah-dugaan-virus-corona?page=all.

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas