UPDATE Terbaru Virus Corona: 60.095 Orang Terinfeksi, 1.362 Jiwa Meninggal, dan 5.901 Orang Sembuh
Update virus corona, kini ada 60.095 kasus, 1.362 orang meninggal, dan 4.465 orang sembuh pada Kamis (13/2/2020), sekira pukul 08.18 WIB.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Corona merupakan virus yang berasal dari Kota Wuhan, China dan sudah menyebar hingga 28 negara di berbagai benua.
Sejak mewabahnya virus tersebut, kini ada 60.095 kasus dan 1.362 orang yang meninggal.
Kemudian, 4.465 orang sembuh dari virus corona pada Kamis (13/2/2020), sekira pukul 08:18 WIB.
Dilansir dari who.int, WHO mengadakan forum penelitian dan inovasi global sebagai aksi Internasional yang dilakukan terhadap virus corona.
Forum yang dilaksanakan 11-12 Februari di Jenewa itu membahas mengenai virus corona yang berkembang.
Kini, WHO telah memberitahukan nama resmi penyakit yang disebakan oleh virus corona, yakni Covid-19.
"Kami sekarang memiliki nama untuk penyakit ini dan itu Covid-19," kata ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada wartawan di Jenewa dikutip Tribunnews dari BBC, Kamis (13/2/2020).
Baca: UPDATE Pasien Virus Corona per Kamis, 13 Februari Pagi: 60.060 Terinfeksi, 1.362 Meninggal Dunia
Baca: Indonesia Diragukan soal Belum Adanya Kasus Virus Corona, Menko PMK: Ada Faktor Pertolongan Tuhan
Berikut ini rincian kasus, negara, dan jumlah orang yang meninggal serta sembuh dari virus corona, dilansir Tribunnews dari thewuhanvirus.com pada Kamis (13/2/2020), sekira pukul 08.18 WIB:
1. China
- Terinfeksi: 59.572
- Meninggal dunia: 1.360
- Sembuh: 5.836
2. Thailand
- Terinfeksi: 33
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 10
3. Singapura
- Terinfeksi: 50
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 15
4. Jepang
- Terinfeksi: 202
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 9
5. Hongkong
- Terinfeksi: 50
- Meninggal dunia: 1
- Sembuh: 1
6. Korea Selatan
- Terinfeksi: 28
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 4
7. Australia
- Terinfeksi: 15
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 5
8. Jerman
- Terinfeksi: 16
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
9. Amerika Serikat
- Terinfeksi: 14
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 3
10. Taiwan
- Terinfeksi: 18
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
11. Makau
- Terinfeksi: 10
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
12. Vietnam
- Terinfeksi: 15
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 6
13. Malaysia
- Terinfeksi: 18
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 3
14. Perancis
- Terinfeksi: 11
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
15. Kanada
- Terinfeksi: 7
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
16. India
- Terinfeksi: 3
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
17. Uni Emirat Arab
- Terinfeksi: 8
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
18. Italia
- Terinfeksi: 3
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
19. Inggris
- Terinfeksi: 9
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
20. Rusia
- Terinfeksi: 2
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
21. Filipina
- Terinfeksi: 3
- Meninggal dunia: 1
- Sembuh: 2
22. Nepal
- Terinfeksi: 1
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
23. Kamboja
- Terinfeksi: 1
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
24. Srilanka
- Terinfeksi: 1
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
25. Finlandia
- Terinfeksi: 1
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 1
26. Swedia
- Terinfeksi: 1
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
27. Spanyol
- Terinfeksi: 2
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
28. Belgia
- Terinfeksi: 1
- Meninggal dunia: 0
- Sembuh: 0
Total keseluruhan, ada 60.095 kasus, 1.362 orang yang meninggal, dan 5.901 orang sembuh dari virus corona.
Pengumuman resmi nama penyakit akibar virus corona, Covid-19:
Dilansir dari BBC, nama untuk penyakit karena virus tersebut adalah Covid-19.
Haltersebut, terkait korban yang meninggal dari virus sudah lebih dari 1.000 jiwa.
Kemudian puluhan ribu orang telah terinfeksi.
"Kami sekarang memiliki nama untuk penyakit ini dan itu Covid-19," kata ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada wartawan di Jenewa.
Pemberian ama terhadap penyakit tersebut dilakukan untuk menghindari kebingunan dan stigmatisasi kelompok atau negara mana pun.
"Kami harus menemukan nama yang tidak merujuk ke lokasi geografis, hewan, individu atau kelompok orang, dan yang juga dapat diucapkan dan terkait dengan penyakit ini," kata kepala WHO.
Nama baru diambil dari kata corona, virus dan disease.
Diketaui, virus tersebut mulai menybar pada 31 Desember.
Ghebreyesus meminta warga dunia untuk bersama memerangi virus baru ini dengan tepat dan cepat.
(Tribunnews.com/Suci Bangun Dwi Setyaningsih)