KPK Periksa Anggota DPR Ahmad Sahroni Hari Ini
Sahroni akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap terkair pembahasan dan penetapan anggaran untum Badan Keamanan Laut ( Bakamla).
Editor: Hasanudin Aco
Orangtua kandungnya bercerai, ibunya menikah lagi, dan Roni memiliki adik lain ayah bernama Heri Susanto.
Keluarga ibunya berasal dari Naras, Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Roni menempuh pendidikan dasar dan menengahnya di Tanjung Priok.
Ketika itu ia telah mulai mencari penghasilan sendiri dengan menjadi tukang semir sepatu dan ojek payung.
Roni kemudian masuk SMA Negeri Baru Cilincing (kini SMAN 114), dan ketika duduk di kelas dua Roni menjadi Ketua OSIS.
Selepas SMA tahun 1995, pendidikannya tidak diteruskan ke bangku kuliah.
Angkat Selang
Awal karier Roni cukup memprihatinkan, di mana ia yang tinggal di daerah yang kumuh dan miskin mulai mencari pekerjaan di sekitar wilayah Pelabuhan Tanjung Priok.
Roni pernah menjadi sopir antar-jemput anak-anak sekolah, tukang cuci kuali raksasa di dapur kapal pesiar asing, pelayan restoran, serta karyawan di beberapa perusahaan.
Ketika Roni menjadi karyawan, ia mendapat banyak pengalaman yang berguna, sebelum akhirnya mendirikan perusahaannya sendiri.
Mula-mula ia menjadi sopir di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengisian bahan bakar minyak.
Ia merangkap mengerjakan administrasi dan pembayaran, serta pekerjaan-pekerjaan suruhan lainnya termasuk sebagai tukang angkat selang pengisi bahan bakar kapal.
Setelah beberapa lama, ia semakin menguasai seluk-beluk bisnis tersebut dan jabatannya terus meningkat, sehingga menjadi kepala operasi, kemudian manajer, dan akhirnya direktur.
Roni kemudian keluar dan mendirikan perusahaan lain dengan dana dari pemodal, namun hasil dari kerja sama tersebut tidak cukup memuaskan.