Setelah Mendaki 5 Jam, Tim Evakuasi Temukan 12 Jenazah Penumpang Heli MI 17 Penerbad
Tim evakuasi dari Yonif 751 Raider tiba di lokasi puing setelah berjalan mendaki selama kurang lebih lima jam dari base camp yang dirikan sejak Kamis
Penulis: Gita Irawan
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Danrem 172/PVY, Kolonel Inf Binsar Sianipar, selaku Koordinator Evakuasi Helikopter MI 17 Penerbad mengatakan tim evakuasi telah berhasil menemukan 12 jenazah penumpang helikopter yang hilang sejak tahun lalu tersebut.
Tim evakuasi dari Yonif 751 Raider tiba di lokasi puing setelah berjalan mendaki selama kurang lebih lima jam dari base camp yang dirikan sejak Kamis (13/2/2020).
Ia mengatakan, tim menemukan seluruh jenazah korban tersebut berada di sekitar lokasi kepingan badan pesawat .
Baca: Live Streaming Mola TV Wolves vs Leicester City Liga Inggris, Tonton Gratis Melalui HP
Baca: KRONOLOGI Sebenarnya Pengantin Baru Diintip saat Berhubungan Badan, Berawal Tak Menutup Jendela
Binsar mengatakan, Tim Evakuasi telah berhasil mencapai lokasi puing-puing heli MI 17 Penerbad No Reg HA 5138 pada sekitar pukul 12.30 WIT pada hari ini Jumat (14/2/2020).
"Identitas sembilan jenazah bisa kita kenali dari pakaian dan atribut yang mereka kenakan, sedangkan tiga jenazah lagi masih diperlukan proses identifikasi lebih lanjut," kata Binsar dalam keterangan resmi Wakil Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi yang diterima Tribunnews.com pada Jumat (14/2/2020).
Ia mengatakan, tim medis masih memerlukan proses identifikasi lebih lanjut untuk memastikan identitas seluruh korban tersebut.
"Namun demikian untuk memastikannya tentu kita perlu melakukan proses identifikasi dari tim medis secara detail kepada 12 jenazah setelah nanti bisa kita evakuasi," kata Binsar.
Ia mengatakan, kondisi cuaca dan medan yang sangat ekstrem, tim belum bisa melakukan evakuasi terhadap jenazah korban sore ini.
"Direncanakan besok proses evakuasi jenazah akan kita mulai. Tim akan membawa turun jenazah ke titik yang bisa dijangkau oleh heli kita. Untuk selanjutnya dievakuasi melalui udara," kata Binsar.
Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab, beserta seluruh prajurit Kodam XVII/Cenderawasih menyatakan turut berdukacita dan belasungkawa yang mendalam kepada seluruh keluarga prajurit yang gugur dalam kecelakaan Heli MI 17 No Reg HA 5138 saat melaksanakan tugas di wilayah Papua tersebut.