Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seberapa Bahayanya Cs 137 Jika Terpapar Tubuh Manusia?

Dalam jumlah kecil, Cs 137 digunakan untuk kalibrasi peralatan pendeteksi radiasi.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Seberapa Bahayanya Cs 137 Jika Terpapar Tubuh Manusia?
Kompas.com
Tim satuan Teknisi Kimia, Biologi, Radioaktif (KBR) pasukan Gegana Brimob Polri melakukan pengecekan lokasi yang terkontaminasi paparan radioaktif di Perumahan Batan Indah, Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (15/1/2020). Badan Pengawas Tenaga Nuklir meminta warga menjauhi area tanah kosong di Perumahan Batan Indah, samping lapangan voli blok J, seusai menemukan kenaikan nilai paparan radiasi nuklir di area tersebut 

Cs 137 dalam volume kecil, biasanya dimasukkan ke dalam wadah seperti disk, batang dan biji Lucite.

Sementara untuk volume yang lebih besar dimasukkan ke dalam wadah timah yang menyerupai tabung panjang yang ditutup pada tiap ujungnya atau wadah logam berbentuk bundar kecil.

Baca: Terus Kena Bully, Kekasih Lucinta Luna Ungkap Identitas Dirinya, Terlihatnya Saja Seperti Apa

Baca: Diduga Terseret Aliran Sesat Setelah Pulang Jadi SPG, Wanita Dipasung selama 6 Tahun karena Ngamuk

Jika wadah timbal Cs 137 ini dibuka, maka zat didalamnya akan tampak seperti bubuk putih dan terlihat bercahaya.

Sementara Cs 137 yang ditemukan pada kecelakaan nuklir atau ledakan bom atom, tidak akan dapat dilihat dan akan muncul dalam wujud debu saat jatuh dari ketinggian.

Lalu bagaimana manusia bisa terpapar Cs 137 ?

Pada 1950 hingga 1960-an, Cs 137 dalam volume kecil ditemukan pada lingkungan pengujian senjata, sehingga orang-orang terpapar zat ini setiap harinya.

Area terpapar radiasi nuklir di Perumahan Batan Indah, Kademangan, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (15/2/2020)
Area terpapar radiasi nuklir di Perumahan Batan Indah, Kademangan, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (15/2/2020) (TribunJakarta.com/Jaisy Rahman Tohir)

Namun zat berbahaya dalam jumlah besar ini pernah terkonsentrasi dan ditemukan pada unit terapi radiasi dan alat pengukur industri.

BERITA REKOMENDASI

Sebenarnya zat ini dimasukkan dalam wadah yang telah dirancang untuk tetap tersegel agar tidak terpapar pada orang-orang.

Namun, jika tabung dibuka secara sengaja atau tidak sengaja, maka bagian dalam Cs 137 bisa tersebar.

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota di Indonesia Besok 17 Februari 2020: Surabaya Berpotensi Hujan Petir

Baca: Viral Video Ayam Geprek Oreo Topping SKM, Padukan Cita Rasa Asin Gurih dengan Manis

Paparan eksternal Cs 137 dalam jumlah besar dapat menyebabkan luka bakar, penyakit radiasi akut hingga menyebabkan kematian.

Paparan zat ini dapat meningkatkan risiko kanker karena paparan radiasi gamma berenergi tinggi.

Sedangkan paparan internal Cs 137 melalui konsumsi atau inhalasi, memungkinkan bahan radioaktif didistribusikan ke jaringan lunak, terutama jaringan otot, dan mengekspos jaringan ini ke partikel beta serta radiasi gamma sehingga meningkatkan risiko kanker.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas