Benarkah Pejabat Pusat yang Kunjungi Kediri Bakal Lengser? Ini Pernyataan Pengasuh Ponpes Lirboyo
Mitos Presiden dan pejabat yang berkunjung ke Kediri bakal lengser dari jabatannya seperti anggapan selama ini sebenarnya hanya sebatas mitos.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Mitos Presiden dan pejabat yang berkunjung ke Kediri bakal lengser dari jabatannya seperti anggapan selama ini sebenarnya hanya sebatas mitos.
Pengasuh Ponpes Lirboyo, KH Kafabihi Mahrus juga menyebutkan, anggapan pejabat yang datang ke Kediri bakal lengser merupakan mitos.
"Semua itu Allah yang menghendaki. Kalau Allah tidak menghendaki tidak akan terjadi," ungkap KH Kafabihi Mahrus kepada sejumlah awak media, Senin (17/2/2020).
Diungkapkannya, di Jawa banyak sekali mitos-mitos yang berkembang.
Namun sebenarnya, masalah mitos itu juga ada penangkalnya berupa doa dan bertawakal serta bertakwa kepada Allah.
"Memang benar ada. Tapi ada penangkalnya dengan berdoa," tambahnya.
KH Kafabihi Mahrus mengungkapkan, penangkal lainnya dengan berziarah ke makam Mbah Wasil di Setono Gedhong.
Dari sejarahnya Mbah Wasil atau Syekh Al Wasil Syamsudin merupakan penyebar agama Islam yang hidup pada masa kerajaan Jayabaya.
Sehingga kalau ada pejabat yang takut datang ke Kediri, di antara penawarnya dengan berziarah ke makam Mbah Wasil dan meminta kepada Allah.
KH Kafabihi Mahrus mengibaratkan seperti penyakit juga ada obatnya.
Baca: Sejarah Hari Kanker Sedunia Beserta 7 Mitos Soal Kanker, Makan Es Krim saat Haid Bisa jadi Pemicu?
Baca: 10 Mitos tentang Virus Corona yang Dipatahkan oleh WHO, termasuk Soal Vaksin Pneumonia
Termasuk mitos pantangan pejabat berkunjung ke Kediri juga ada penawarnya.
Kalau Presiden Jokowi akan berkunjung ke Kediri juga ada penawarnya dengan berziarah mengucapkan salam ke makam Mbah Wasil dan berdoa kepada Allah.
Sebelumnya Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung sewaktu meresmikan Rusunawa Ponpes Lirboyo juga mengungkapkan, pernah menyarankan kepada Presiden untuk tidak datang ke Kediri.
"Saya termasuk yang menyarankan Bapak Presiden tidak ke Kediri.
Saya masih ingat, ini mau percaya atau tidak, Gus Dur pulang dari Lirboyo tidak begitu lama gonjang ganjing di Jakarta," jelasnya.
Namun, kalau yang berkunjung Wakil Presiden sejauh ini tidak ada masalah.
"Tapi kalau perlu ke Setono Gedhong ke Mbah Wasil beliau akan berkenan," jelasnya.
Dari catatan SURYA.co.id, pejabat yang lengser setelah berkunjung ke Kediri, Presiden Gus Dur, setelah berkunjung ke Kediri beberapa hari kemudian terjadi gejolak politik di Jakarta hingga melengserkan dari jabatannya.
Menteri Agama Suryadarma Ali setelah berkunjung ke Kediri dijerat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus gratifikasi.
Sedangkan Menpora Imam Nahrawi, beberapa hari setelah menghadiri acara talk show salah satu stasiun TV di GOR Jayabaya juga dijerat sebagai tersangka KPK hingga lengser dari jabatannya.
Kasus yang sama juga dialami Ketua Umum DPP PPP Romahurmuji, hanya berselang sehari setelah menghadiri acara konsolidasi partai di salah satu hotel di Kediri, keesokan harinya tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK di Surabaya.
Kejadian paling akhir menimpa Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie, hanya berselang 4 hari setelah berkunjung ke Kediri untuk meresmikan Kantor Imigrasi Kediri kemudian dicopot dari jabatannya. (Didik Mashudi)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pejabat Berkunjung ke Kediri Bakal Lengser dari Jabatannya, Ini Tanggapan Pengasuh Ponpes Lirboyo
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.