Kapolri Ingatkan Bhayangkara FC: Jangan Main Atur Skor
Idham tidak ingin Polri malah menjadi pergunjingan karena "bermain" atur skor agar memenangkan pertandingan
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mempunyai pesan khusus pada tim Bhayangkara FC yakni agar tidak coba-coba bermain skor.
Hal ini disampaikan Kapolri saat menghadiri launcing tim Bhayangkara di Auditorium PTIK, Jakarta Selatan, Senin (24/2/2020).
Baca: Kejutan Jendela Transfer Liga 1 2020: Persija & Bhayangkara FC Paling Agresif, Arema FC Rombak Skuat
"Pesan saya kepada teman-teman Bhayangkara FC, jangan sampai kamu main atur-atur skor karena kita ada Satgas Antimafia Bola. Tidak elok juga kalau ada pepatah jeruk makan jeruk," tutur pucuk pimpinan Polri itu.
Idham tidak ingin Polri malah menjadi pergunjingan karena "bermain" atur skor agar memenangkan pertandingan.
Terlebih Polri menjadi garda terdepan dalam Satgas Antimafia Bola.
Seperti diketahui Satgas Antimafia Bola jilid III berjalan sesuai perintah Kapolri mulai 1 Februari hingga 31 Agustus 2020.
Cara kerjanya tidak jauh berbeda dengan satgas jilid I dan II yakni melakukan pengawasan dan monitoring sepakbola nasional termasuk Liga I, II dan III.
Pengawasan dilakukan di seluruh kasta Liga Indonesia dengan dibantu oleh Kepala Sub satgas di 11 wilayah tepat bertandingnya Liga 1 hingga Liga 2 dan 3.
Baca: Kedatangan Tiga Pemain Berlabel Timnas, Bhayangkara FC Lebih Solid Jelang Liga 1 2020
Dalam bekerja, Satgas ini berkoordinasi dengan POM TNI demi mewujudkan sepak bola yang bersih, bermartabat dan berprestasi.
Dengan terciptanya sepak bola yang bersih diyakini kedepan Indonesia bakal melahirkan atlet yang profesional.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.