Benarkah Indonesia Bebas Virus Corona? Ini Penjelasan Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman
jika mereka bisa menerima penduduk lain tidak tertular, kenapa tidak bisa menerima jika Indonesia juga tidak bisa tertular
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Meski demikian, Amin menjelaskan lembaganya sampai saat ini belum memeriksa kasus-kasus suspek.
Baca: Proses Evakuasi 69 WNI Kru Kapal Diamond Princess, 8 Orang Lainnya Positif Virus Corona
Baca: Kembali Melemah, Rupiah dalam Bayang-bayang Corona
Amin menjelaskan regional kita tidak bisa diibarkan sebagai kotak-kotak yang punya batas.
Menurutnya, Malaysia, Singapura, Filipina, Australia, dan Indonesia itu tidak ada batasnya untuk virus.
"Virus tidak perlu pasport untuk keluar masuk negara, namun bisa kita lihat di masing-masing negara tidak semua kena."
"Artinya, misal di Malaysia ada beberapa belas yang kena, namun jutaan tidak kena," jelasnya.
Ungkapnya, jika mereka bisa menerima penduduk lain tidak tertular, kenapa tidak bisa menerima jika Indonesia juga tidak bisa tertular.
Selain itu, Amin menjelaskan alasan cepatnya penyebaran virus corona.
Menurutnya, virus ini memiliki dua karakteristik yang berbeda dengan virus SARS sebelumnya.
Amin menuturkan, virus corona lebih cepat menular, namun secara klinis tidak seberat SARS atau MERS.
"Kenapa cepat menyebar, karena waktu menular, sebagian besar orang yang terpapar tidak sakit.
"Sebagian lagi sakit tapi ringan, hampir seperti flu biasa," jelasnya.
Menurutnya, kelompok tersebut masih bisa berpergian atau melakukan kontak tanpa indikasi untuk diperiksa karena tidak ada gejala dan riwayat kontak yang tidak bisa dilacak.
"Jadi mereka tidak terindikasi untuk diperiksa," tuturnya.
Baca: Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Karyawan di Bursa Saham New York Bakal Bekerja dari Rumah?
Baca: Ahli Golongkan Usia Tua Rentan Meninggal Karena Virus Corona, Indonesia Tak Miliki Kebijakan Jelas
Ia juga menjelaskan terkait orang yang terinfeksi virus corona namun tidak menimbulkan gejala.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.