Detik-detik Proses Pemindahan 69 WNI ABK Diamond Princess Dari Pesawat ke Bus di Bandara Kertajati
Pesawat Garuda Indonesia A330 tiba di Bandar Udara Kertajati, Jawa Barat, Minggu (1/3/2020) sekitar pukul 22.50 WIB.
Penulis: Adi Suhendi
Dalam proses sterilisasi, masker ini juga berguna agar cairan disinfektan yang disemprotkan tidak masuk ke tubuh melalui mulut.
Mereka juga diminta menutup mata saat proses penyemprotan disinfektan dilakukan.
Kemudian para WNI masuk ke bus RSPAD yang sudah disiapkan.
Tiap bus rencananya bakal diisi sekitar 20-25 orang.
Rencananya bus tersebut akan membawa para WNI ke pelabuhan PLTU Indramayu.
Kemudian mereka akan menyeberang ke Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan proses evakuasi 69 Warga Negara Indonesia (WNI) anak buah kapal (ABK) Diamond Princess berjalan lancar.
"Alhamdulilah ini tahap untuk mengangkut para awak kapal pesiar dari Yokohama sudah memasuki tahap yang kedua yaitu landing di Bandara Kertajati dan tadi sudah tepat 12.20 WIB selesai," kata Muhadjir, pada sesi jumpa pers di Bandar Udara Kertajati, Jawa Barat, pada Minggu (1/3/2020).
Baca: Menilik Kesibukan Petugas Saat Pesawat Pengangkut 69 WNI Dari Jepang Tiba di Bandara Kertajati
Setelah pesawat mendarat, para ABK itu dipindahkan ke lima unit bus dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto.
Nantinya, bus itu akan mengantarkan mereka ke Pelabuhan Pembangkit Listrik Tenaga Uap Indramayu.
"Mereka sudah berada di bus masing-masing dan perjalanan menuju ke pelabuhan PLN di Indramayu," kata dia.
Baca: Ketika Ridwan Kamil Pinjam Kamera Foto Pesawat Pengangkut 69 WNI Dari Jepang di Bandara Kertajati
Dia memastikan para WNI itu berada dalam kondisi sehat.
"Berdasarkan penjelasan awak pesawat, seluruh abk dalam keadaan sehat walafiat," katanya. (kompas.com/ tribunnews.com/ glery)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.