Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kondisi 1 Pasien di Ruang Isolasi Kurang Baik, Begini Penjelasan Dirut RSPI Sulianti Saroso

Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril mengungkapkan terdapat satu pasien yang dirawat di ruang isolasi dengan kondisi yang kurang baik

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Kondisi 1 Pasien di Ruang Isolasi Kurang Baik, Begini Penjelasan Dirut RSPI Sulianti Saroso
Fahdi Fahlevi
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso dr. Mohammad Syahril di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020). 

Dimana mereka tinggal menunjukkan gejala batuk kecil dan pilek.

"Demam, nyeri tenggorokan, sesak tidak ada, hanya masih batuk-batuk kecil dan pilek," ujar Syahril.

Syahril juga mengatakan kini pihaknya tengah menunggu hasil pemeriksaan hari kelima dari kedua pasien tersebut.

"Mudah-mudahan hasilnya negatif," kata Syahril.

"Selanjutnya kami periksa lagi semoga negatif dua kali dan keadaannya juga baik," imbuhnya.

"Sehingga bisa kami pulangkan, artinya dinyatakan sembuh," tegasnya.

Dirut RSPI ini mengatakan kedelapan pasien yang dirawat di ruang isolasi kini sudah tidak menggunakan selang oksigen.

Kemenkes Jelaskan Strategi Pengawasan Pasien Covid-19

BERITA TERKAIT

Sekretaris Direktorat Jenderal P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto jelaskan strategi pengawasan Covid-19 atau virus corona di Indonesia.

Hal ini menyusul dengan adanya dua WNI yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Dalam kesempatan itu, ia juga menegaskan bahwa seseorang yang masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP) tidak semuanya menderita sakit.

Hal ini ia sampaikan dalam konferensi pers di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Rabu (4/3/2020).

s
Sekretaris Direktorat Jenderal P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Achmad Yurianto (YouTube Kompas tv)

Adapun strategi yang Kemenkes lakukan terkait pengawasan dengan Covid-19 yang sudah masuk ke Tanah Air.

"Pertama semua orang yang masuk ke Indonesia baik WNI atau WNA dari suatu negara yang kami yakini sudah terjadi tranmisi orang ke orang."

"Maka kami masukan semuanya dalam ODP. Database ini kami terima dari pihak imigrasi" jelas Yurianto yang dikutip dari Kompas tv, Rabu (4/3/2020).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas