2 Orang Positif Virus Corona, Salah Satunya ABK Kapal Diamond Princess
Kedua kasus positif ini diberikan label kasus 05 dan kasus 06. Keduanya merupakan laki-laki di usia 30 hingga 50 tahun.
Penulis: Reza Deni
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah empat kasus positif virus corona, pemerintah kembali mengumumkan kasus positif covid-19. Adapun pasien yang positif berjumlah dua orang atau dua kasus.
Kedua kasus positif ini diberikan label kasus 05 dan kasus 06. Keduanya merupakan laki-laki di usia 30 hingga 50 tahun.
"(Kasus 06) Laki-laki 36 tahun. Ini adalah imported case yang dia dapatkan dari Jepang. Dia bekerja sebagai ABK di Kapal Diamond Princess," ujar ujar Juru Bicara Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, di kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2020).
Adapun kasus 05 merupakan kasus positif yang didapat dari penelusuran di cluster Jakarta.
"Ini adalah hasil pemeriksaan lanjutan dari tracing kasus cluster Jakarta," lanjutnya.
Kedua kasus positif, dikatakan Yuri, berada dalam penanganan pihak rumah sakit, meski tidak disebutkan dirawat di rumah sakit mana.
"Kedua-duanya stabil, tidak membutuhkan oksigen, tidak diinfus, tidak demam, tidak batuk, dan tidak pilek," pungkas Yuri.
Dengan begitu, hingga hari Minggu ini, total sudah ada enam orang yang postif virus corona.
Adapun seperti diketahui, kasus 1 dan 2 pasien positif virus corona merupakan warga Depok yang melakukan kontak dengan warga negara Jepang yang juga postif virus corona.
Adapun kasus 3 dan 4 berumur di bawah 34 tahun. Keduanya dinyatakan positif setelah dua hari berada di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
Yuri mengatakan bahwa dua orang tersebut merupakan bagian dari orang yang melakukan kontak dengan dua orang Warga Depok yang sebelumnya dinyatakan positif Corona.
Pada awalnya Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan DKI, dibantu BIN menelusuri adanya 80 orang yang diduga melakukan kontak dengan dua pasien Corona di tempat club dansa Amigos.
"80 orang gabungan dari tamu dan pegawai. termasuk orang yang berada atau bekerja di situ mulai dari juru parkir dan juru masak," katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat, (6/3/2020).
Dari 80 orang tersebut kemudian dikerucutkan menjadi 20 orang karena sebagian besar tidak berada dalam ruangan dansa tersebut. Setelah diperiksa dari 20 orang tersebut kemudian ada tujuh orang yang diduga terinfeksi Corona. Tujuan orang tersebut mengalami gejala yang sama mulai dari demam dan batuk sehingga kemudian diobservasi dan diisolasi.
Setelah menjalani pemeriksaan di RSPI Sulianti Suroso dua dari tujuh orang tersebut dinyatakan positif terinfeksi virus Covid-19.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.