Kapolri Restui 7 Perwira Tinggi Polri Ikut Seleksi Deputi Penindakan KPK
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mengaku merestui tujuh Perwira Tinggi (Pati) Polri ikut seleksi jadi Deputi Penindakan KPK.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 11 orang mengikuti seleksi untuk menempati jabatan Deputi Penindakan KPK.
Informasi yang dihimpun Tribunnews.com anggota Korps Bhayangkara yang ikut seleksi yakni Plt Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi RZ Panca Putra, Wakapolda Yogyakarta Brigjen Karyoto, Kadiv Hukum Polri Irjen Rudy Heriyanto, dan Wakapolda Jawa Barat Akhmad Wiyagus.
Sementara dari unsur Kejaksaan diantaranya Direktur Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi, dan Eksaminasi pada Jampidsus M Rum, Karo Hukum BPKP Syaifudin Tagamal, Kajati Kalimantan Tengah Mukri serta Wakil Kajati Papua, Agus Salim.
Baca: Kasus Gratifikasi, KPK Perpanjang Masa Tahanan Kadis PUPR Mojokerto
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mengaku sudah merestui tujuh Perwira Tinggi (Pati) Polri ikut seleksi tersebut.
"Iya sudah saya restui, saya sudah tahu orang-orangnya," ucap Idham Aziz saat ditemui Tribunnews.com di Mabes Polri, Jumat (13/3/2020) malam.
Sebelumnya Kepala Biro Pembinaan Karier SSDM Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo juga mengatakan ada tujuh pati baik jenderal bintang satu hingga jenderal bintang dua yang ikut proses seleksi.
"Benar ada tujuh (pati). Mereka ada yang menjabat wakaba (wakil kepala badan), ada yang kadiv (kepala divisi) dan beberapa wakapolda (wakil kepala kepolisian daerah)," ungkap Dedi.
Baca: KPK Lelang Tas Chanel dan Jam Tangan Rolex Milik Eks Bupati Talaud
Selain pati yang bertugas di Polri, menurut Dedi ada juga pati Polri yang bertugas di KPK ikut dalam seleksi tersebut.
Sebelumnya Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut ada 11 peserta dari Polri dan Kejaksaan Agung (Kejagung) yang ikut seleksi untuk kandidat Deputi Penindakan KPK.
Baca: Survei Cyrus Network: Tingkat Kepercayaan Publik Pada KPK Hanya Sebesar 57 Persen
Syarat peserta seleksi untuk Deputi Penindakan yakni minimal setara eselon I.
Namun mengacu pejabat terdahulu posisi Deputi Penindakan diisi minimal berpangkat jenderal untuk anggota polisi, sedangkan untuk jaksa minimal pangkat 4C.
Jabatan Deputi Penindakan KPK rencananya sudah terisi pada April 2020.
Selain Deputi Penindakan, KPK juga membuka proses seleksi untuk tiga jabatan struktural lain yaitu Deputi Informasi dan Data, Direktur Penyelidikan dan Kepala Biro Hukum.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.