Menkeu Sri Mulyani Masih Menjalankan Tugas Secara Penuh Usai Cek Laboratorium
Hingga saat ini Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani masih terus menjalankan tugasnya secara penuh dan sehat.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sesuai standar penanganan pelacakan (contact tracing), mereka yang kemungkinan berinteraksi dengan seseorang yang positif terkena Covid-19, maka dilakukan test untuk mengetahui risiko penularan.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan, setelah melakukan pengecekan laboratorium, hingga saat ini Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani masih terus menjalankan tugasnya secara penuh dan sehat.
Termasuk di dalamnya mempersiapkan langkah-langkah pengaturan dan penyediaan anggaran yang diperlukan oleh seluruh kementerian/lembaga dan pemerintah daerah untuk dapat menggunakan anggarannya menangani tantangan penyebaran virus Covid-19.
"Menkeu juga terus memantau dinamika ekonomi yang terkena dampak Covid-19 dan terus menyiapkan langkah-langkah meminimalkan dampak penyebaran negatif Covid-19," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kemenkeu, Rahayu Puspasari di Jakarta, Minggu (15/3/2020).
Selain itu, Rahayu menjelaskan, Kemenkeu juga sudah melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19 dan fokus menjaga keselamatan dan kesehatan seluruh jajaran.
Baca: Ganjar Pranowo Liburkan Semua Sekolah di Jateng Selama Dua Pekan, Yunarto Wijaya: Terima Kasih Mas
Baca: Cara Cegah Corona: Langkah Isolasi Diri di Rumah saat Sakit Ringan
"Kemenkeu dengan mengeluarkan keputusan dan pedoman Menteri Keuangan kepada seluruh jajaran Kemenkeu dan seluruh BUMN di bawah Kemenkeu menyangkut pelaksanaan tugas Kemenkeu dan BUMN," katanya.
Kemudian, termasuk juga pedoman kehadiran dan pertemuan di kantor atau melalui teleconference dan mereka yang harus bekerja dari rumah.
Disisi lain, Kemenkeu menjamin layanan terhadap publik dan stakeholders tetap berlangsung dengan baik karena Kemenkeu sudah mempunyai Business Continuity Plan (BCP) untuk seluruh unit kerjanya, yang akan terus diupdate menyesuaikan situasi seperti ini.
"IT infrastruktur Kemenkeu juga mampu untuk mendukung berbagai kegiatan bekerja dari rumah maupun pelaksanaan BCP. Hal ini dilakukan sebagai wujud pelayanan kepada seluruh masyarakat, dunia usaha dan stakehokders yang tetap dijalankan dengan maksimal, namun dengan tetap melindungi kesehatan dan keselamatan seluruh jajaran Kemenkeu," ujarnya.