Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bupati Karawang Positif Corona, Sempat Merasa Sesak, Beri Pesan untuk Masyarakat

Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19 sempat mengalami sesak napas.

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Ifa Nabila
zoom-in Bupati Karawang Positif Corona, Sempat Merasa Sesak, Beri Pesan untuk Masyarakat
Kolase Instagram Cellica Nurrachadiana
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana positif Covid-19 

TRIBUNNEWS.COM - Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19.

Cellica Nurrachadiana sempat mengeluh sesak napas dan tidak melanjutkan pidatonya saat acara pelantikan kepala desa.

Dia sempat berpidato di acara sambutan pada pelantikan 45 kades di Plaza Kantor Pemkab Karawang pada Jumat (20/3/2020), dikutip dari Kompas.com.

Saat itu, Cellica tiba-tiba menghentikan pidatonya karena mengaku sesak napas.

Cellica kemudian meminta wakilnya untuk melanjutkan pidato sambutan di acara tersebut.

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana positif Covid-19
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana positif Covid-19 (Kolase Instagram Cellica Nurrachadiana)

Baca: Luqman Hakim: Test Corona Harus Prioritaskan Tenaga Medis dan Masyarakat

Baca: Alami Stres Akibat Informasi Berlebih Soal Corona? Ini Cara Mengatasinya

Baca: WHO Peringatkan Penduduk Dunia soal Tren Pandemi Corona yang Meningkat Pesat

"Mungkin karena kelelahan."

"Saya tidur pukul setengah tiga subuh (02.30 WIB)," papar Cellica di Rumah Sakit Lira Medika, Jumat (20/3/2020).

Berita Rekomendasi

Sementara itu, Cellica memberikan pesan kepada seluruh masyarakat untuk melakukan social distancing dan menghindari kerumunan.

Hal itu dia sampaikan melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @cellicanurrachadiana, pada Selasa (24/3/2020).

Baca: Kamera Genggam Ini Bisa Digunakan untuk Ukur Suhu Tubuh Tanpa Risiko Tertular Corona

Baca: Gejala dan Ciri Corona, Kehilangan Indra Perasa & Penciuman Bisa Jadi Tanda Ada Covid-19 di Tubuh

Baca: ODP Covid-19 di Kalbar Melonjak Menjadi 1.829 Orang, Pasien Positif Dua Orang

Lebih lanjut, ia menceritakan pengalamannya sebelum dinyatakan positif Covid-19.

Menurut Cellica, dirinya tidak mengalami gejala yang signifikan yang terjadi pada pasien corona pada umumnya.

Ia menambahkan, hal tersebut dapat menjadi catatan tersendiri agar lebih waspada terkait wabah Covid-19.

"Karena saya sendiri pun yang enggak bergejala, dinyatakan positif," ujarnya.

Cellica juga berharap dirinya dan seluruh masyarakat mendapat kesehatan dan disembuhkan dari virus corona.

"Bismillah ya, mudah-mudahan kita semua diberikan kesehatan."

"Semoga semua dalam keadaan sehat," kata Cellica.

Total Pasien Corona di Indonesia

Baca: Tak Hanya Warga yang Marah, Syuting Ria Ricis saat Wabah Corona Bikin Desainer Tersohor Ini Marah

Baca: Terjangkit Virus Corona, Paulo Maldini Dapat Dukungan dari Fransesco Totti, Carles Puyol hingga Kaka

Baca: Risma Minta Warga Surabaya Tak Bepergian ke Luar Kota Maupun Luar Negeri

Jubir Penangangan Kasus Corona, Achmad Yurianto.
Jubir Penangangan Kasus Corona, Achmad Yurianto. (Gugus Tugas Penanganan Kasus Corona)

Juru Bicara Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengumumkan perkembangan terbaru mengenai kasus Covid-19 di Indonesia.

Data yang terhimpun menunjukkan total pasien positif corona bertambah menjadi 686 pasien pada Selasa (24/3/2020).

Yurianto menyebut, ada penambahan sebanyak 107 orang, dari yang dilaporkan sebelumnya, Senin (23/3/2020). 

"Ada penambahan kasus baru konfirmasi positif sebanyak 107 kasus."

"Sehingga total saat ini 686," kata Yurianto, dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung di kanal Youtube BNPB, Selasa, dikutip Tribunnews.

Baca: Virus Corona Bikin Penumpang MRT Turun Drastis, di Akhir Pekan Cuma 5.000-an Orang

Baca: Gejala dan Ciri Corona, Kehilangan Indra Perasa & Penciuman Bisa Jadi Tanda Ada Covid-19 di Tubuh

Baca: WHO Peringatkan Penduduk Dunia soal Tren Pandemi Corona yang Meningkat Pesat

Selain itu, Yurianto mengatakan, belum ada tambahan pasien yang dinyatakan sembuh.

Sehingga total pasien yang dinyatakan sembuh masih berjumlah 30 orang.

Sedangkan kasus kematian bertambah 7 orang, sehingga total pasien meninggal dunia berjumlah 55 orang.

Berdasarkan data sebelumnya, jumlah pasien positif Covid-19 tercatat 579 pasien per 23 Maret 2020.

Sebelumnya, total pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 30 orang dan pasien yang meninggal dunia berjumlah 48 orang.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani/Widyadewi Metta) (Kompas.com/Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas