Soal Mulfachri Harahap Jubir PAN: Tak Ada Kaitannya dengan Kongres di Kendari
"Proses reunifikasi tengah berlangsung di PAN. Diharapkan akan menambah energi positif bagi soliditas kader," katanya
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi membenarkan penggantian Wakil Komisi III DPR RI dari Mulfachri Harahap yang diganti oleh Pangeran Khaerul Saleh.
Namun, juru bicara PAN ini tegaskan, itu bukan penggusuran atau pencopotan Mulfachri Harahap yang pernah bertarung dengan Zulkifli Hasan dalam perebutan kursi Ketua Umum beberapa waktu lalu.
Baca: Legislator PAN Desak Pemerintah Tunda Pemindahan Ibu Kota Baru, Alihkan Anggaran untuk Covid-19
"Tidak ada istilah penggusuran atau pencopotan. Yang benar adalah penggantian, sebagai bagian dari mekanisme partai yang bersifat rutin dan biasa, tidak ada kaitannya dengan kongres PAN di Kendari," ujar anggota DPR RI ini kepada Tribunnews.com, Senin (6/4/2020).
Karena pascakongres, tegas dia, semua komponen yang berkompetisi telah terakomodasi seluruhnya di kepengurusan DPP PAN, baik di lembaga eksekutif partai, Majelis Penasehat, Badan Kehormatan, Mahkamah Partai, dan lembaga partai lain.
"Proses reunifikasi tengah berlangsung di PAN. Diharapkan akan menambah energi positif bagi soliditas kader dalam berjuang membangun eksistensi partai," jelas Viva Yoga.
Surat penggantian itu juga kata dia, telah ditandatangani oleh ketua dan sekretaris Fraksi PAN DPR RI, Hanafi Rais dan Ahmad Yohan untuk diajukan ke pimpinan DPR.
Itu juga telah disetujui oleh pimpinan DPR untuk penggantian wakil komisi III DPR RI dari Fraksi PAN DPR RI.
Sehingga kata dia, dalam waktu segera, sesuai dengan keputusan Rapat Harian DPP PAN tanggal 2 April 2020, DPP PAN akan melaksanakan penyegaran kepengurusan Fraksi PAN DPR RI.
Baca: Profil Ketua MA Baru Muhammad Syafruddin Gantikan Hatta Ali yang Pensiun
"Tujuannya agar terjadi sinergi antara partai dan fraksi dalam upaya meningkatkan kualitas fraksi sebagai alat perjuangan partai di lembaga legislatif," kata dia.
Di samping itu juga bertujuan agar manajemen fraksi dapat berjalan dengan baik dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.