Baru Sembuh Covid-19, Bima Arya Ngamuk Tutup Paksa Toko Pelanggar PSBB di Kota Bogor
Bima Arya memaksa pedagang yang berjualan di lokasi tersebut untuk menutup aktifitas perdagangannya.
Editor: TribunnewsBogor.com
Wali Kota Bogor Bima Arya 'ngamuk' di pusat perdagangan Plaza Dewi Sartika, Selasa (28/4/2020).
Bima Arya menutup paksa toko-toko yang melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) di Kota Bogor.
Bima Arya bahkan mengancam akan mencabut izin usaha toko yang masih melanggar aturan PSBB di Kota Bogor.
• Baru Sembuh Covid-19, Bima Arya Ngamuk Tutup Paksa Toko yang Langgar PSBB di Bogor
• Lantik Pejabat Baru Dihari Pertama Bertugas, Suara Bima Arya Bergetar Saat Ingat Sosok Ini
• Bima Arya Minta Kasatpol PP Kota Bogor Tindak Tegas Pelanggar PSBB
Ini merupakan hari pertama Bima Arya kembali bekerja setelah sembuh dari Covid-19.
Bima Arya memaksa pedagang yang berjualan di lokasi tersebut untuk menutup aktifitas perdagangannya.
Pedagang yang buka di Plaza Dewi Sartika seperti toko jam, sepatu dan pakaian.
"yang positif ada 76 orang, ada 76 orang, jumlah ini bisa bertambah setiap hari, bisa panjang,
yang tidak disiplin akan ditertibkan,
berdasarkan aturan ada yang boleh ada yang tidak,
selain bahan pokok tidak boleh ada yang buka, sekarang saya minta pol pp bergerak semua tertibkan yang melanggar PSBB," kata Bima Arya dikutip dari Insta Stroy akun Bima Arya.
• BREAKING NEWS: Wali Kota Bogor Bima Arya Kembali Bekerja, Hari Pertama Langsung Lantik Pejabat Baru
• Mulai Bekerja Besok, Bima Arya Tegaskan Pelanggar PSBB Akan Langsung Ditindak
Bima Arya berteriak dari atas mobil.