Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sembilan kapolda baru yakni Kapolda Jateng, Jatim, Sumsel, Banten, Bengkulu, Kalteng, Kepri, Kalsel dan NTB resmi dilantik Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.

Acara pelantikan digelar Jumat (8/5/2020) pukul 09.00 WIB secara terbatas mengingat waktu pelaksanaan pelantikan masih dalam masa darurat pendemi virus corona.

"‎Hari ini, Jumat (8/5/2020) pukul 09.00 WIB di Rupatama Mabes Polri, telah dilaksanakan sertijab yang dipimpin Kapolri. Ada 9 kapolda, pejabat utama Mabes Polri, Gubernur Akpol, Kepala STIK/PTIK, dan Kapusdokkes Polri yang mengikuti sertijab," ucap Kadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Argo Yuwono di Rupatama Mabes Polri.

Baca: Soal dan Jawaban TVRI Jenjang SMP, Materi Taman Nasional Betung Kerihun, Jumat 8 Mei 2020

Argo mengatakan dalam sertijab, Kapolri berpesan agar para pejabat yang baru saya dilantik utamanya para kapolda baru segera bertolak ke tempat tugasnya masing-masing untuk langsung bekerja.

"Pejabat baru yang baru saja serah terima jabatan diminta langsung melaksanakan tugas pokoknya masing-masing," ujar Argo menyampaikan pesan Kapolri.

Argo menambahkan adanya mutasi pada para perwira tinggi Polri ini murni untuk penyegaran dalam organisasi.

Penempatan para personel di jabatan yang baru juga diyakini sesuai dengan kompetensi yang telah dirumuskan dan dirapatkan oleh Wanjakti Polri.

Baca: Curhatan Rodri Soal Pep Guardiola dan Sulitnya Bermain di Liga Inggris

Untuk diketahui pelantikan digelar tepat satu minggu setelah Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mengeluarkan surat telegram nomor ST/1377/V/KEP/2020 tanggal 1 Mei 2020 yang ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Surat telegram tersebut ‎memuat mutasi perwira tinggi di tubuh Polri.

Berikut sembilan Kapolda dan pejabat utama Mabes Polri yang dilantik hari ini :

1. ‎Kapolda Jawa Tengah Brigjen Ahmad Luthfi, Wakapolda Jawa Tengah, Brigjen Abriyoso Seno Aji.

2. ‎Kapolda Jawa Timur Irjen Mohammad Fadil Imran.

3. ‎Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri.

Baca: Kajian Awal Pemulihan Ekonomi Indonesia: Mall dan Pasar Mulai Buka 8 Juni, Sekolah 15 Juni