Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Belum Ada WNI yang Terkonfirmasi Covid-19 di Afrika Selatan, Botswana, Lesotho dan Eswatini

Salman menyebutkan, pemulangan sebagai bentuk upaya nyata pelindungan yang diberikan oleh negara terhadap WNI di luar negeri.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Belum Ada WNI yang Terkonfirmasi Covid-19 di Afrika Selatan, Botswana, Lesotho dan Eswatini
ist
KBRI Seoul juga membantu proses pemulangan 6 orang ABK WNI kapal Lim Discoverer dengan penerbangan Asiana pada Jumat (8/5/2020) sore 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 27 warga negara Indonesia (WNI) kembali ke Indonesia difasilitasi KBRI Pretoria, Rabu (6/5/2020).

Para WNI diterbangkan menggunakan maskapai South African Airways dari Bandara Internasional OR Tambo Johannesburg menuju Denpasar dan Jakarta.

Duta Besar Indonesia untuk Afrika Selatan merangkap Botswana, Lesotho dan Eswatini, Salman Al Farisi dalam keterangannya mengatakan, pesawat yang mengantar WNI akan kembali ke Afrika Selatan dengan membawa warga negara Afrika Selatan dari Denpasar dan Jakarta.

Margono-Surya & Partners ikut membuat laporan polisi ke SPKT Bareskrim Polri pada Jumat (8/5/2020) sore atas dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) pada 14 ABK WNI di kapal berbendera China yang diduga mengalami eksploitasi
Margono-Surya & Partners ikut membuat laporan polisi ke SPKT Bareskrim Polri pada Jumat (8/5/2020) sore atas dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) pada 14 ABK WNI di kapal berbendera China yang diduga mengalami eksploitasi (Tribunnews.com/Theresia Felisiani)

"Keberhasilan proses repatriasi ini merupakan cerminan hubungan bilateral yang baik antara Indonesia dengan Afrika Selatan serta hasil koordinasi yang kuat antara Perwakilan RI di Pretoria dan Cape Town serta Kementerian Luar Negeri Afrika Selatan," ujar Salman.

Sejumlah 14 WNI akan turun di Denpasar pada Kamis (7/5/2020) dan sisanya akan tiba di Jakarta pada Jumat (8/5/2020).

Baca: Bareskrim Selidiki Dugaan Eksploitasi 14 ABK WNI di Kapal Ikan Berbendera China

Para WNI tersebut terdiri dari Anak Buah Kapal (ABK), pelajar dan pelancong yang tidak dapat kembali ke Indonesia akibat ditutupnya akses pergerakan ke luar masuk manusia dari dan ke wilayah Afrika Selatan menyusul diberlakukannya kebijakan national lockdown yang oleh Pemerintah Afrika Selatan sejak tanggal 26 Maret 2020 lalu.

Salman menyebutkan, pemulangan sebagai bentuk upaya nyata pelindungan yang diberikan oleh negara terhadap WNI di luar negeri.

"Hingga saat ini belum terdapat WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di keempat negara tersebut," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Saat ini Pemerintah Afrika Selatan telah melonggarkan kebijakan lockdown guna memulihkan perekonomian nasional.

Beberapa kegiatan yang sebelumnya dilarang, kini secara bertahap diperbolehkan.

Namun demikian, pemerintah setempat belum membuka jalur penerbangan internasional di wilayah Afrika Selatan, sehingga dibutuhkan intervensi pemerintah dalam proses repatriasi WNI kali ini. (larasati/tribunnetwork/cep)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas