Novel Baswedan Tangkap Nurhadi, BW: Matanya Dirampok Penjahat, Integritasnya Tetap Memukau
Nurul Ghufron, mengungkapkan operasi penangkapan kedua tersangka itu turut melibatkan penyidik senior KPK, Novel Baswedan.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menangkap buronan kasus dugaan suap dan gratifikasi penanganan perkara di Mahkamah Agung pada 2011-2016, Nurhadi dan menantunya Rezky Herbiyono.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nurul Ghufron, mengungkapkan operasi penangkapan kedua tersangka itu turut melibatkan penyidik senior KPK, Novel Baswedan.
Menurut dia, penyidik Novel Baswedan ikut ke dalam tim yang menangkap eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) itu dan menantunya.
Baca: KPK Sita 3 Unit Kendaraan, Uang, dan Barang Bukti Elektronik Saat Tangkap Nurhadi di Simprug
"Mas Novel (Baswedan) ada dalam tim tersebut," kata Ghufron kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/6/2020).
Namun, Ghufron mengaku belum mengetahui apakah Novel bertindak sebagai kepala satuan tugas yang memimpin penangkapan Nurhadi dan Rezky.
Baca: Sang Istri Juga Dibawa KPK, Tersangka Suap MA Nurhadi dan Menantunya Tidur di Kavling C1
"Saya tidak tahu kasatgas-nya siapa saja secara pasti karena tim KPK kalau kerja pasti banyak unit juga yang terlibat juga. Apakah dia [Novel] kasatgasnya atau tidak, saya belum dapat laporan," kata dia.
Cuitan BW
Adalah Mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto yang menyebut penyidik Novel Baswedan memimpin penangkapan eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi.
Pernyataan tersebut dilontarkan BW, sapaan karibnya, lewat akun Twitter miliknya @sosmedbw.
Baca: Lokasi Persembunyian Nurhadi Kerap Disambangi Tamu Bermobil Mewah
"Bravo. BINGGO. Siapa nyana. NOVEL Baswedan Pimpin sendiri Operasi & berhasil BEKUK BURONAN KPK, Nurhadi mantan Sekjen MA di Simpruk yg sdh lebih dr 100 hr DPO," cuit BW, Selasa (2/6/2020).
Nurhadi diketahui dicokok KPK di rumah kawasan Simprug, Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020) pukul 21.30 WIB.Ia ditangkap bersama menantunya Rezky Herbiyono.
BW mengatakan, di rumah tersebut Nurhadi tinggal bersama seluruh keluarganya.
Selain ada Nurhadi dan Rezky, terdapat pula Tin Zuraida, istri Nurhadi, yang selama ini kerap mangkir ketika dipanggil KPK sebagai saksi.
"Penyidik KPK,atas dasar INFO dr RAKYAT ditemani RT sukses geledah rumah DPO KPK di Simpruk yg gelap gulita itu, temukan 2 DPO jg 1org lain yg slalu mangkir jk dipanggil KPK," tulis BW.
Baca: Lokasi Persembunyian Nurhadi Kerap Disambangi Tamu Bermobil Mewah