Jokowi Minta Pembangunan SDM Unggul Harus Memiliki Nilai Budaya dan Pancasila
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta adanya target terukur terkait angka partisipasi untuk pendidikan dasar
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta adanya target terukur terkait angka partisipasi untuk pendidikan dasar, menengah dan tinggi.
Meski begitu, Jokowi meminta adanya pendidikan sumber daya manusia (SDM) yang unggul serta memiliki nilai budaya Indonesia.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas Peta Jalan Pendidikan Tahun 2020-2035 melalui video conference, Kamis (4/6/2020).
"SDM unggul yang ingin kita bangun adalah SDM yang berkarakter, berakhlak mulia, dengan menumbuhkan nilai-nilai budaya Indonesia dan Pancasila," ucap Jokowi.
Presiden menekankan bahwa pendidikan karakter tidak boleh. Karena, merupakan hal yang sangat penting dalam pembangunan mental dan karakter bangsa.
"Kemudian seperti apa target untuk hasil belajar berkualitas, baik untuk perbaikan kualitas guru, perbaikan kurikulum, maupun infrastruktur sekolah dan bagaimana mewujudkan distribusi pendidikan yang inklusif dan merata," jelas Jokowi.