Hadapi New Normal, Polri Perpanjang Operasi Aman Nusa II Hingga Akhir Juni 2020
Polri menyiapkan konsep operasi khusus kepolisian dengan sandi Operasi Aman Nusa II untuk membantu menanggulangi penyebaran virus corona.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri menyiapkan konsep operasi khusus kepolisian dengan sandi
Operasi Aman Nusa II untuk membantu menanggulangi penyebaran virus corona.
Operasi ini sudah dilaksanakan di seluruh Polda sejak 19 Maret hingga 17 April 2020. Kini operasi yang sifatnya kondisional terus diperpanjang hingga akhir Juni 2020.
"Saya selaku Kasatgas Aman Nusa II, operasi ini diperpanjang lagi sampai 30 Juni 2020. Satgas Aman Nusa II akan terus ada sampai gugus tugas penanganan Covid-19 selesai," ucap Kasatgas Aman Nusa II, Komjen Agus Andrianto saat menjadi narasumber di acara Talk Show Polri bertema : Polri dan Indonesia New Normal di Jakarta, Selasa (9/6/2020).
Agus menjelaskan total sebanyak 340.000 personel TNI-Polri dikerahkan untuk persiapan tatanan kehidupan baru atau new normal selama pandemi Covid-19.
Baca: Hari Pertama New Normal di Kabupaten Maros Sulsel, Kasus Baru Positif Corona 10 Orang
Personel gabungan ini memastikan masyarakat menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus Corona-19 seperti memakai masker dan menjaga jarak fisik.
Dengan kehadiran TNI-Polri di ribuan ruang publik, Agus berharap masyarakat lebih tertib dan taat dalam mengikuti protokol kesehatan seperti yang sudah dianjurkan pemerintah.
Baca: Soal Penerapan New Normal, Sosiolog: Perlu Ketegasan dalam Kesatuan Informasi
"Kita semua harus menerima ini dan beradaptasi dengan tatanan hidup yang baru. Polri bersama TNI akan selalu mendukung dan meneruskan kebijakan pemerintah ke semua daerah," tuturnya.
Jenderal bintang tiga ini menambahkan khusus di Polri, ada 76.239 anggota termasuk 40.194 personel Bhabinkamtibmas yang akan bertugas mengawasi new normal di tempat publik.
Baca: Syarat Baru Bepergian Lintas Kota saat New Normal: Tes PCR hingga Download Aplikasi
Agus juga berjanji upaya penegakan hukum adalah langkah terakhir yang diterapkan Polri. Selama New Normal, pihaknya akan mengedepankan edukasi dan persuasif.
"Upaya penegakan hukum yang terakhir lah. Itu khusus untuk yang hoax dan ujaran kebencian. Kalau new normal kami kedepankan edukasi dan persuasif," singkatnya.