Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

SPG di Surabaya Gelap Mata, Kehilangan Job Nekat Gelapkan Motor Vario Teman

Perempuan berusia 24 tahun warga Wonokromo Tengah V/12 Surabaya ini nekat menggelapkan motor Honda Vario milik temannya sendiri

Editor: Choirul Arifin
zoom-in SPG di Surabaya Gelap Mata, Kehilangan Job Nekat Gelapkan Motor Vario Teman
IST
Sepi Job di Tengah Pandemi Corona, SPG Asal Surabaya Nekat Gelapkan Motor Vario Teman. 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pandemi Corona membuat Cewek bernama Ratna Ayu Diah yang sehari-hari berprofesi sebagai sales promotion girl (SPG) di Surabaya ini kehilangan job kerja.

Akibatnya, dia nekat berbuat kriminal. Perempuan berusia 24 tahun warga Wonokromo Tengah V/12 Surabaya ini nekat menggelapkan motor Honda Vario milik temannya sendiri, karena desakan ekonomi.

Ratna pun kini dijebloskan ke sel polisi.

Motor bernopol L 6511 GU yang Ratna gelapkan adalah milik Lutfitri Agus Yulianto (38), warga Wonosari Kidul II Surabaya.

Awal mula kejadian itu, dilakukan saat Ratna meminta tolong kepada Agus untuk pinjam motor selama tujuh hari.

SPG Asal Surabaya Nekat Berbuat Nakal Demi Bayar Utang dan Makan
SPG Asal Surabaya Nekat Berbuat Nakal Demi Bayar Utang dan Makan ()

Kepada Agus, motor tersebut akan digunakan untuk melamar pekerjaan, karena motor milik tersangka rusak.

Tak ada kecurigaan, Agus yang berniat membantu Ratna memberikan motor tersebut berikut STNK-nya. 

Berita Rekomendasi

Setelah tujuh hari dari waktu pinjam, korban mencoba menghubungi tersangka.

Alih-alih diangkat, Ratna justru mematikan nomor ponselnya dan memilih tak menjawab pesan dan telepon korban.

"Dari situ korban curiga. Kemudian didatangi ke rumahnya."

"Ternyata juga menghindar. Karena motor tersebut tidak ada, korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Wonokromo," kata Kanit Reskrim Polsek Wonokromo, Ipda Arie Pranoto, Kamis (18/6/2020).

Setelah itu dilaporkan, Ratna pun dijemput paksa polisi di rumahnya tanpa perlawanan. Kepada polisi, ia mengakui perbuatannya.

Motor Vario milik korban digadaikan kepada seseorang di wilayah Surabaya Utara dengan harga Rp 4 juta.

Pengakuan tersangka, uang tersebut digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dan membayar utang.

Ia terlilit utang karena sepi job sebagai Sales Promotion Girl (SPG). "Alasannya uangnya habis untuk makan sambil bayar utang," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Sepi Job di Tengah Pandemi Corona, SPG Asal Surabaya Nekat Berbuat Nakal Demi Bayar Utang dan Makan

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas