Pedagang Bakso Jadi Korban Aksi Begal Bersenjata Api, Warga Ketakutan Tak Berani Menolong
Pedagang bakso bernama Bambang ini dinyatakan meninggal akibat terjangan peluru dari senjata milik begal yang bersarang di dada kanan korban.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BANYUASIN – Warga Banyuasin Sumatera Selatan dihebohkan dengan penembakan seorang pedagang bakso keliling oleh kawanan penjahat.
Bambang Sutrisno (45), warga Kelurahan Air Batu, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, meninggal oleh keganasan para pelaku begal setelah dada kanan korban terkena tembakan.
Peristiwa menyedihkan itu, persisnya terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Km 16 Palembang-Betung, Sabtu (27/6/2020) dini hari.
Sepeda motor Honda Beat beserta wadah jualan bakso milik korban Bambang, berhasil dibawa kabur oleh dua orang pelaku begal.
Baca: Aksi Begal Payudara Kembali Terjadi di Depok, Pelaku Kabur Naik Sepeda Motor Usai Beraksi
Baca: Satu Pelaku Begal Sepeda yang Viral di Jl Panglima Polim, Jakarta, Masih Jadi Buronan
Menurut informasi yang dihimpun, Bambang seperti biasa, saban pagi berjualan bakso keliling dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat miliknya.
Pedagang bakso bernama Bambang ini dinyatakan meninggal akibat terjangan peluru dari senjata milik begal yang bersarang di dada kanan korban.
Walaupun demikian sempat dibawa warga ke Rumah Sakit Sukajadi Banyuasin.
Tertembaknya Bambang oleh pelaku begal sempat viral di media sosial (Medsos), karena Bambang terjatuh dari sepeda motornya, lalu pelaku begal membawa kabur motor dan jualan baksonya.
"Tukang bakso itu, awalnya sempat berusaha kabur dari kejaran pelaku," kata warga yang sempat hendak menolong.
Namun, ketika pelaku mengeluarkan senjata api (Senpi) dan menembak korban, warga tidak berani menolong.
"Awalnya saya hendak menolong melihat pelaku mengeluarkan senpi saya takut," tutur warga yang meminta namanya untuk tidak disebutkan.
Warga takut pelaku begal bersenpi beraksi di wilayah Talang Kelapa.
Setelah melihat pelaku membawa sepeda motor bersama bakso korban, barulah warga berani mendekati korban dan ada yang menghubungi pihak kepolisian.
"Pelakunya ada dua orang dan motor yang dikendarai saya tidak tahu," ungkapnya.
Terpisah Kapolres Banyuasin AKBP Danny Ardiantara Sianipar SIk melalui Kasat Reskrim AKP Ginanjar membenarkan ada korban pembunuhan di wilayah Kecamatan Talang Kelapa.
Untuk motifnya belum tahu dan masih dalam penyelidikan.
"Korban sudah dibawa ke rumah sakit," singkat kasat. (Mat Bodok)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Cerita Warga Talang Kelapa Terkait Penembakan Terhadap Pedagang Bakso,Kami Mau Nolong tapi Takut
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.