Mengungkap Makna Baju Batik Bermotif Parang Seling Nogo Milik Ahok yang Kini Ditawar Rp 100 Juta
Baju batik milik Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, dilelang secara daring untuk penggalangan dana.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baju batik milik Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, dilelang secara daring untuk penggalangan dana di BenihBaik.com.
Hebatnya, belum genap 24 jam sejak lelang dimulai, baju batik tersebut sudah ditawar Rp 100 juta.
Penawar tersebut diketahui bernama Onggy Hianaya.
Ia adalah seorang motivator sekaligus pendiri dari Freedom Faithnet Global.
Baca: 19 Baju Ahok yang Dipakai Saat Sidang Dilelang, Baju Pertama Ditawar Rp 100 Juta
Onggy juga dikenal sebagai pengusaha yang memiliki kepedulian terhadap masalah sosial.
Founder BenihBaik.com, Andy F Noya, mengucapkan terima kasih atas tawaran yang diajukan oleh Onggy.
Meski begitu, kata dia, lelang ini masih terbuka hingga 6 Juli 2020.
Artinya, ada kemungkinan ditawar dengan harga yang lebih tinggi.
Baca: Batik Ahok dengan Motif Parang Seling Nogo Ditawar Rp 100 Juta
"Meski demikian, sesuai mekanisme sejak awal, lelang ini masih terbuka bagi siapa pun yang menginginkan berbuat baik untuk membantu sesamanya," kata Andy F Noya seperti dikutip dari rilisnya, Rabu (1/7).
Baju batik Ahok yang dilelang tersebut diketahui bermotif Parang Seling Nogo (naga).
Warna cokelat pada batik tersebut menggambarkan ombak dengan kiasan semangat tinggi.
Gelombang laut yang naik turun merupakan simbol dari perjuangan hidup yang sulit.
Sedangkan naga merupakan burung yang dianggap membawa keberuntungan.
Baca: Batik Ahok Pertama Ditawar Rp 100 Juta, Baju di Sidang Kedua Dibuka Lelang Mulai Rp 2.906
Terselip doa dan harapan dari sang pembuat batik, yang digambarkan melalui motif batik Parang Seling Nogo ini.
Tapi yang istimewa dari baju batik itu bukanlah motifnya, melainkan nilai historis yang tersimpan di dalamnya.
Baju batik itu ternyata pernah dipakai oleh Ahok dalam sidang perdana kasus penistaan agama pada 13 Desember 2016.
"Batik ini sangat berkesan bagi Bapak BTP karena pernah dikenakan saat persidangan. Pengalaman sekaligus pelajaran yang tidak mungkin dilupakan," kata selebritas sekaligus Pengurus BTP Foundation Ayu Dyah Pasha, saat pembukaan lelang.
Rencananya, hasil dari lelang batik Ahok ini akan disalurkan untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19.
"Di ulang tahun saya yang ke-54, saya ingin merayakannya bersama teman-teman dengan cara melelang baju-baju batik saya yang penuh cerita dan hasilnya akan digunakan untuk membantu sesama," ujar Ahok dalam tayangan virtual, Senin (29/6/2020). (tribun network/dng/dod)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.