Gugus Tugas Covid-19 Dibubarkan, Achmad Yurianto Kini Fokus Jadi Dirjen P2P
Jika sebelumnya tugas sebagai jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 diemban oleh Ahmad Yurianto
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo membubarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Fungsinya kini diemban oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang berada di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Satgas Covid-19 tetap dipimpin oleh Kepala BNPB Doni Monardo. Namun, terjadi
pergantian posisi pada jabatan juru bicara (jubir) Satgas Covid-19.
Jika sebelumnya tugas sebagai jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 diemban oleh Ahmad Yurianto, kini setelah berganti nama menjadi Satgas Covid-19, posisi jubir dipercayakan kepada Prof. Wiku Adisasmito.
Prof. Wiku sebelumnya menjabat sebagai ketua tim pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Baca: Hari Ini Pasien Covid-19 Sembuh Sebanyak 551 Orang, Yuri: Jumlahnya Cenderung Meningkat
Pergantian posisi jubir ini dibenarkan oleh Yuri, panggilan akrab Ahmad Yurianto.
"Tadi sudah diumumkan Menko Perekonomian, yang ditunjuk menjadi jubir Prof. Wiku," kata Yuri saat dihubungi, Selasa (21/7).
Yuri pun kemarin sudah tak tampak di layar kaca menyampaikan perkembangan update corona di Indonesia.
Begitu pula dr Reisa Brotoasmoro yang biasa mendampinginya saat konferensi pers corona virtual di Gedung BNPB.
Biasanya, dalam update corona sehari-hari, dr Reisa selalu tampil menyampaikan edukasi terkait virus corona kepada masyarakat.
Baca: Yuri Ungkap Keberhasilan Vietnam Lawan Corona: Pemerintah Buat Mindset Perang, Warga Kompak Bergerak
Ia beberapa kali menyampaikan pesan agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, hingga menjaga jarak.
Edukasi itu terus dilakukan untuk mencegah penularan corona semakin meluas.
Dr Reisa kabarnya kemarin sempat ke Graha BNPB dan mendatangi Media Center.
Dia berada di sana sekitar pukul 15.30 WIB. Namun, tak diketahui apa saja yang
dilakukannya di Graha BNPB.
Sementara Yurianto mengaku bahwa bisa menunaikan tugas sebagai jubir adalah
sebuah kehormatan baginya. Dia pun menyampaikan terima kasih atas dukungan dari
berbagai pihak selama dia bertugas.
Baca: Tak Ada Lagi Yurianto dan Dokter Reisa, Jubir Baru Satgas Covid-19 Tak Umumkan Kasus Harian Corona
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.