Kemenlu Serahkan 3 ABK yang Diculik Perompak di Perairan Gabon Kepada Keluarga
Kementerian Luar Negeri RI menyerahkan 3 anak buah kapal (ABK) WNI yang sempat diculik perompak bersenjata di perairan Llibreville, Gabon
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri RI menyerahkan 3 anak buah kapal (ABK) WNI yang sempat diculik perompak bersenjata di perairan Llibreville, Gabon, Afrika Barat pada Mei 2020.
Ketiganya merupakan ABK Kapal Amerger 2 dan 7 yakni Aldi Fauzian, Amin Sumardi, dan Sobirin.
"Saya, mewakili pemerintah Indonesia, ingin menyerahkan secara resmi, Pak Aldi, Pak Amin, dan Pak Sobirin kepada pihak keluarga," kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, melalui liputan daring, Kamis (30/7/2020).
Baca: Tiga ABK Indonesia Sujud Syukur Dibebaskan dari Perompak Bersenjata di Gabon
Retno menuturkan, ketiganya diculik bersama tiga ABK asal Korea Selatan dan Senegal.
Dalam proses pembebasannya, Pemerintah Indonesia melalui KBRI Abuja, KBRI Paris, dan Konsul Kehormatan di Gabon bekerja sama dengan pemerintah Korea Selatan, Gabon, dan Nigeria.
Selain itu, juga berkoordinasi dengan Kemenko Polhukam, TNI, serta BIN.
Baca: 3 ABK WNI Sujud Syukur Berhasil Lepas Dari 13 Perompak di Gabon
"Prosesnya cukup complicated apalagi dilakukan saat pandemi Covid-19," ungkap Menlu.
Ketiganya dibebaskan pada 8 Juni lalu dan diterbangkan ke Tanah Air pada 14 Juli 2020.
"Tiba di Jakarta, para WNI telah menjalankan protokol kesehatan termasuk karantina mandiri," kata mantan Dubes RI untuk Belanda ini.
Nantinya ujar Retno, tiga WNI itu akan dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing.