Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Jelang HUT Ke-75 RI, Jamkrindo Hadirkan Semangat Kebangsaan di Geopark Ciletuh

Kegiatan-kegiatan di Geopark Ciletuh tersebut dilaksanakan dalam rangka membangkitkan optimisme masyarakat di tengah dampak pandemi Covid-19.

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Jelang HUT Ke-75 RI, Jamkrindo Hadirkan Semangat Kebangsaan di Geopark Ciletuh
Istimewa
PT Jamkrindo menyelenggarakan sejumlah kegiatan di Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp) atau yang sering dikenal dengan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menjelang perayaan hari ulang tahun ke-75 Kemerdekaan Indonesia. 

Randi Anto menambahkan, sebelumnya Jamkrindo juga telah memberi pelatihan budidaya hidroponik untuk para anggota Asosiasi Homestay Ciletuh untuk memberi nilai tambah dan sarana edukasi di kawasan homestay Ciletuh. 

Terdapat sedikitnya 100 homestay di Geopark Ciletuh yang setiap pekan menerima kunjungan wisatawan yang berkunjung ke Ciletuh.

Rute menuju Geopark Ciletuh, Jawa Barat, yang penuh kelokan, turunan, dan tanjakan curam, Sabtu (23/6/2018).
Rute menuju Geopark Ciletuh, Jawa Barat, yang penuh kelokan, turunan, dan tanjakan curam, Sabtu (23/6/2018). (KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA)

Ketua Asosiasi Homestay Ciletuh Yudi Mulyadi mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, perekonomian masyarakat bertumpu pada kegiatan wisata dan kegiatan ikutannya di Geopark Ciletuh. Kegiatan ekonomi ini berhasil menarik pulang masyarakat yang sebelumnya merantau.

"Dulu banyak masyarakat Ciletuh merantau karena merasa tidak terlalu banyak peluang di sini. Sekarang, sebagian perantau, bahkan para tenaga kerja Indonesia di luar negeri pulang dan mengembangkan ekonomi di sini," ujar Yudi.

Bantuan yang diserahkan oleh Jamkrindo juga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. 

Guru SDN Cipaku, Saleh M, mengucapkan terima kasih atas bantuan masker kain untuk guru dan siswa. 

Masker itu sangat diperlukan karena guru dan siswa harus melaksanakan tatap muka selama masa pandemi covid-19. 

Berita Rekomendasi

"Di wilayah kami, jaringan internet tidak terlalu bagus dan biaya untuk menyediakan kuota internet bagi orang tua murid sangat berat. Untuk itu kami membentuk 5 kelompok di setiap kelas dan guru setiap hari mendatangi dua atau tiga kelompok untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Jadi, masker sangat penting bagi kami. Kami mengucapkan terima kasih kepada Jamkrindo atas bantuan ini," ujar Saleh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas