Tokoh yang Pernah Deklarasi Jadi Capres tapi Tak Dapat Tiket Maju Pilpres, Yusril hingga Cak Imin
Giring Ganesha atau lebih dikenal Giring eks Nidji mendeklarasikan diri sebagai Calon Presiden (Capres) 2024.
Penulis: Daryono
Editor: Garudea Prabawati
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra pernah mendeklarasikan diri sebagai Capres 2014.
Menurut pemberitaan Kompas.com, Yusril mendeklarasikan diri sebagai Capres 2014 di Surabaya pada Minggu, 8 Desember 2013.
Namun, Yusril akhirnya harus mengubur impiannya.
Baca: Giring Ganesha Maju Pilpres 2024: Sederet Artis Bereaksi, Andhika Pratama hingga Gilang Dirga
Ia gagal untuk menjadi Capres.
Di Pilpres 2014, hanya ada dua pasangan calon yakni Jokowi-Jusuf Kalla dan Prabowo-Hatta Rajasa.
Pilpres 2024 akhirnya dimenangkan oleh Jokowi-JK.
2. Aburizal Bakrie
Aburizal Bakrie sejak awal mendeklarsikan diri sebagai Capres 2014.
Saat itu, Ical yang merupakan Ketua Umum Partai Golkra resmi dicalonkan oleh partainya sejak 2012.
Namun, pada akhirnya, Ical juga harus memenuhi kenyataan pahit.
Ia gagal mendapat dukungan dari partai lain.
Akhirnya, Ical memberikan dukungan ke pasangan Prabowo-Hatta.
3. Muhaimin Iskandar
Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar pernah mendeklarasikan diri sebagai calon wakil Presiden untuk mendampingi Jokowi yang mencalonkan diri sebagai Presiden untuk kedua kalinya di Pilpres 2019.
Saat itu, Cak Imin bahkan sudah mendirikan posko dan membuat akronim JOIN (Jokowi-Cak Imin).
Baca: Kata Pengamata Soal Giring Maju Pilpres 2024, Dianggap Alat Promosi dan Iklan PSI
Cak Imin akhirnya harus gigit jari karena Jokowi akhirnya memilih KH Maruf Amin.
(Tribunnews.com/Daryono)