Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Loyalis Amien Rais, Agung Mozin meminta Ahmad Mumtaz Rais untuk belajar sebagai kader partai politik sampai matang, baru mengomentari pembentukan PAN Reformasi.

"Belum saatnya dia tampil dikancah politik nasional seperti saat ini. Semakin banyak dia komentar atas rencana pembentukan partai baru, maka semakin terlihat ketidakmatangannya dalam dunia politik," kata Agung saat dihubungi Tribunnews, Jakarta, Selasa (1/9/2020).

Agung pun berpesan kepada anak ketiga Amien Rais itu untuk berkompetisi secara baik di dunia politik, melalui adu gagasan sebagai bagian mencerdaskan publik terhadap politik di tanah air.

Baca: Mumtaz Rais Sebut PAN Reformasi Sebagai PAN Halusinasi

Sementara terkait kenyakinannya, PAN Reformasi tidak akan mendapatkan Surat Keputusan dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, kata Agung, Mumtaz secara tidak langsung telah menghina pemerintahan Presiden Jokowi.

"Saya kira Mumtaz sedang memfitnah Menteri Laoly dan Presiden Jokowi bahwa pemerintah dengan sengaja menghadang rencana kami dan Pak Amien Rais membentuk partai baru," ujar Agung.

"Ini menurut saya sudah merusak citra pemerintah wabil khusus pak Jokowi," sambungnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PAN Ahmad Mumtaz Rais berjanji akan berenang dari Pantai Kapuk, Jakarta hingga Labuan Bajo, NTT, jika PAN Reformasi terbentuk.

Baca: Jika PAN Reformasi yang Disiapkan Amien Rais Terbentuk, Mumtaz Rais Bakal Berenang NTT-Jakarta

"Kalau memang PAN Halusinasi (PAN Reformasi) ini sampai beneran terbentuk dan diisi oleh seperempat saja dari anggota dewan kita yang berjumlah sekitar 1.500-an, maka saya sebagai Ketua POK DPP penjaga tangguh benteng PAN, akan berenang dari Pantai Kapuk sampai Labuan Bajo," kata Mumtaz.

"Sebagai bentuk give away, persembahan dari saya," sambung anak ketiga Amien Rais itu.

Selain itu, Mumtaz juga berjanji akan berenang kembali dari Labuan Bajo hingga Pantai Kapuk, jika PAN Reformasi bentukan Amien Rais dan loyalisnya mendapatkan surat keputusan atau pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM.

Baca: PAN Reformasi Bisa Bersaing Jika Amien Rais Gaet Tokoh Nasional

"Saya akan beri give away lagi, berenang dari Labuan Bajo sampai Kapuk. Bolak-balik," ucap Mumtaz.