KPK Periksa Dirut PT PAL Indonesia Budiman Saleh
Budiman Saleh diperiksa untuk melengkapi berkas penyidikan dengan tersangka mantan Direktur Utama PT DI Budi Santoso.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Korupsi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Direktur Utama PT PAL Indonesia Budiman Saleh dalam kasus dugaan korupsi penjualan dan pemasaran pada PT Dirgantara Indonesia Tahun 2007-2017.
Budiman Saleh diperiksa untuk melengkapi berkas penyidikan dengan tersangka mantan Direktur Utama PT DI Budi Santoso.
Saat dugaan korupsi itu terjadi, Budiman Saleh menjabat sebagai Direktur Aircraft Integration 2010-2012 dan Direktur Niaga 2012-2017 PT Dirgantara Indonesia.
"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka BS (Budi Santoso)," kata Plt Juru Bicara Penindakan KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (3/9/2020).
Selain memeriksa Budiman Saleh, tim penyidik juga memeriksa saksi lainnya untuk Budi Santoso, yakni Andi Sukandi selaku Sales Manager PT Abadi Sentosa Perkasa.
Pemeriksaan terhadap Budiman Saleh merupakan penjadwalan ulang.
Budiman mangkir saat dipanggil untuk diperiksa pada Rabu (26/8/2020) lalu.
Baca: Sebagian Pegawainya Mulai Ngantor, Karyawan KPK Diingatkan Disiplin Protokol Covid-19
Ali menyampaikan, penjadwalan ulang pemeriksaan terhadap Budiman atas permintaan tim penyidik.
"Informasi yang kami terima, pemeriksaan yang bersangkutan dijadwal ulang karena atas permintaan dari penyidik dan hal tersebut sudah disampaikan kepada yang bersangkutan," ujar Ali, Rabu (26/8/2020).
Alasannya, karena tim penyidik masih melakukan pengumpulan data terlebih dahulu untuk dikonfirmasi kepada Budiman Saleh.
"Sehingga untuk itu dilakukan penjadwalan ulang untuk pemeriksaan minggu depan," kata Ali.
KPK pernah memeriksa Budiman Saleh pada Rabu (12/8/2020).
Saat itu ia diperiksa untuk tersangka Budi Santoso dan mantan Asisten Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia bidang Bisnis Pemerintah Irzal Rizaldi Zailani.
Dalam pemeriksaan hari itu, tim penyidik KPK mencecar Budiman Saleh mengenai aliran dana dari korupsi di PT Dirgantara Indonesia.