Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BP Jamsostek Ingatkan Hati-hati Terhadap Penipuan SMS Berkedok Bantuan Subsidi Gaji

BP Jamsostek ungkap agar pekerja berhati-hati terhadap penipuan berkedok bantuan subsidi gaji lewat pesan singkat (SMS).

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in BP Jamsostek Ingatkan Hati-hati Terhadap Penipuan SMS Berkedok Bantuan Subsidi Gaji
Istimewa
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – BP Jamsostek ungkap agar pekerja berhati-hati terhadap penipuan berkedok bantuan subsidi gaji lewat pesan singkat (SMS).

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, mengemukakan bahwa data terakhir jumlah rekening bank yang masuk ke pihaknya sebanyak 14, 5 juta nomor rekening.

Dari data tersebut secara otomatis sistem melakukan validasi dengan sistem di perbankan.

“Validasi itu meliputi kecocokan nomor rekening, nama yang ada BP Jamsostek dengan yang tercatat di bank,” kata Agus.

Baca: Kerap Lakukan Penipuan, Olshop ini Dibuat Ketakutan dan Tak Berkutik oleh Trik Kaesang Pangarep ini

Sementara dari data 14,5 juta, sebanyak 14,3 juta nomor rekening yang sudah tervalidasi oleh bank, sebanyak 200 ribu yang masih proses validasi, dan ada 19 ribu yang tidak valid.

“Data yang tidak valid dikembalikan kepada pemberi kerja untuk dilakukan koreksi. Kemudian dari 14, 3 juta ini kita lakukan validasi yang berdasarkan kriteria Permenaker,” katanya.

Berita Rekomendasi

Ia meminta pekerja yang merasa terdaftar sebagai calon penerima bantuan subsidi gaji melakukan pengecekan jika mendapatkan sebaran pesan singkat (SMS blasting) yang mengatasnamakan BP Jamsostek.

Baca: PPATK Apresiasi Kinerja Bareskrim Ungkap Kasus Penipuan Transnasional, Otak Pelaku WN Nigeria

Karena menurutnya situasi seperti saat ini rentan dimanfaatkan oknum-oknum tak bertanggung jawab untuk mendapatkan keuntungan.

“Tolong rekan-rekan pekerja yang mendapat ini (SMS) cek kembali darimana pengirimnya,” tegasnya

“Yang asli adalah dari BP Jamsostek, bukan dari sumber-sumber yang tidak resmi yang memanfaatkan keadaan seperti sekarang untuk mendapatkan keuntungan. Jadi teman-teman pekerja mengecek kembali sumbernya bila mendapat SMS,” katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas