Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Mulai Mengubah Strategi Pembangunan Kesehatan dari Kuratif Menjadi Strategi Promotif

Muhadjir mengatakan, saat ini pemerintah mulai mengubah strategi pembangunan kesehatan dari strategi kuratif menjadi promotif.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pemerintah Mulai Mengubah Strategi Pembangunan Kesehatan dari Kuratif Menjadi Strategi Promotif
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Menko PMK Muhadjir Effendy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (4/3/2020) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menilai peran ilmuwan sosial di masa pandemi Covid-19 ini sangat strategis.

Perubahan masyarakat akibat pandemi Covid-19, menurut Muhadjir, merupakan kajian yang strategis bagi ilmuwan sosial.

"Kajian ilmu sosial sangat bermanfaat untuk mempelajari bagaimana kondisi chaos, kondisi abnormal, dan kondisi yang tidak wajar ini dalam berbagai aspek kehidupan manusia," tutur Muhadjir melalui keterangan tertulis, Minggu (27/9/2020).

Muhadjir mengungkapkan beberapa perubahan mendasar perilaku masyarakat yang terjadi.

Seperti penggunaan masker sebagai hal yang wajib, dan penyemprotan disinfektan di ruang-ruang publik untuk mengatasi virus yang tidak ada wujudnya.

Baca: Riset Terbaru Ungkap Penggunaan Kacamata Dapat Meminimalkan Penularan Corona, Kok Bisa?

Di masa pandemi juga terjadi perubahan besar pada aspek kehidupan masyarakat. Misalnya saja perubahan pola belajar mengajar di sekolah atau universitas yang sebelumnya dilakukan secara tatap muka.

Berita Rekomendasi

Mengambil pelajaran dari pandemi, Muhadjir mengatakan, saat ini pemerintah mulai mengubah strategi pembangunan kesehatan dari strategi kuratif menjadi strategi promotif.

"Di masa pandemi ini, kita menyadari sehat itu benar-benar mahal. Strategi di balik itu, kita tengah berusaha untuk mengubah dari strategi kuratif menjadi strategi promotif dalam kesehatan. Karena ongkos untuk mencegah lebih murah dari mengobati," kata Muhadjir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas