Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI, dan Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Mabes TNI.

Acara tersebut digelar di Subden Merdeka Barat Denma Mabes TNI Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (27/10/2020).

Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil mengatakan serah terima jabatan ketiganya juga didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/835/X/2020 tanggal 21 Oktober 2020.

Baca juga: Dipercaya Jadi Kepala BAIS TNI, Berikut Rekam Jejak Letjen Joni Supriyanto dalam Bidang Intelijen

"Kabais TNI dijabat Letjen TNI Joni Supriyanto, Kasum TNI dijabat Letjen TNI M Herindra, dan Dandenma Mabes TNI Laksma TNI Heru Wiyono digantikan oleh Kolonel Inf Haris Sufi Anwari," kata Aidil dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Selasa (27/10/2020).

Aidil mengatakan Laksma TNI Heru Wiyono selanjutnya menjadi Pati Mabes TNI AL.

Baca juga: Penyebab Jatuhnya Helikopter MI-17 di Kendal Terungkap, Berikut Hasil Investigasi TNI AD

Sementara pejabat yang menggantikannya yakni Kolonel Inf Haris Sufi Anwari sebelumnya menjabat sebagai Paban Utama Ops Sahli Panglima TNI.

"Sebagai pejabat baru, Kasum TNI Letjen TNI M Herindra, Kabais TNI Letjen TNI Joni Supriyanto dan Dandenma Mabes TNI Kolonel Inf Haris Sufi Anwari, melakukan penandatanganan pakta integritas dan berita acara serah terima jabatan, dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan dipimpin langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto," kata Aidil.

Rekam Jejak Letjen Joni Supriyanto dalam Bidang Intelijen

Letjen TNI Joni Supriyanto diumumkan menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, Kamis (22/10/2020).

Pergantian jabatan mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI tersebut bersama 46 Perwira Tinggi TNI lainnya tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/835/X/2020 tanggal 21 Oktober 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

"Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto kembali melakukan mutasi jabatan di lingkungan TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier, serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis," kata Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil dalam keterangan resmi Puspen TNI, Kamis (22/10/2020).

Baca juga: Profil Marsda Tamsil Gustari Malik, Asintel yang Ditunjuk Hadi Tjahjanto Jadi Danjen Akademi TNI

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunnews.com, jabatan di bidang intelijen bukanlah hal baru bagi Letjen TNI Joni Supriyanto.

Pria kelahiran Daerah Istimewa Yogyakarta 6 Juni 1964 tersebut beberapa kali dipercaya mengemban jabatan di bidang intelijen.

Tercatat, alumni Akmil 1986 itu pernah menjabat sebagai Komandan Detasemen Intel Kodam I Bukit Barisan pada 2002 sampai 2004.

Baca juga: 2 Perwira Bekas Anggota Tim Mawar Kini Resmi Berpangkat Mayjen TNI, Jadi Pejabat di Kemenhan

Selain itu, pria berusia 56 tahun tersebut juga pernah menjabat sebagai Komandan Pusdiklat Intelstrat Kodiklat TNI pada 2013 sampai 2014.

Kemudian pada 2014 sampai 2015 Joni pernah menjabat sebagai Waasintel Panglima TNI.

Sedangkan pada 2017 sampai 2018 Joni menjabat sebagai Wakil Kepala BAIS TNI.

Tercatat Joni juga meraih sejumlah Tanda Kehormatan Bintang dari negara di antaranya Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, dan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya.