TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut menjadi pembicara dalam pertemuan 'The Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) Dialogues Malaysia 2020'.

Jokowi mengatakan, tahun ini menjadi sangat menantang bagi kawasan Asia Pasifik khususnya karena dilanda pandemi Covid-19.

"Tahun 2020 merupakan tahun yang sangat krusial bagi dunia, semua negara ditantang untuk memecahkan masalah yang tidak terduga sebelumnya," ujarnya di hadapan pemimpin negara di Asia Pasifik secara virtual, Kamis (19/11/2020).

Selain itu, Jokowi menjelaskan, pemerintah setiap negara juga diwajibkan mencari jalan keluar dari pandemi dengan kebijakan luar biasa atau extraordinary.

"Pemerintah ditantang menjawab keterbatasan menghitung kembali peluang dan menciptakan terobosan dan inovasi yang tidak terpikirkan sebelumnya," katanya.

Baca juga: 2 Tahun Kerjasama Terganggu, Menlu Minta Negara-negara APEC Kesampingkan Perbedaan

Sementara itu, menurutnya peluang dan kesempatan masih terbuka luas bagi Indonesia menggunakan momentum krisis ini untuk melakukan reformasi struktural secara extraordinary. 

"Kami membenahi regulasi yang ada, membenahi birokrasi yang ada agar dapat bergerak cepat melalui masa-masa yang sulit ini, sehingga siap membuka pintu seluas-luasnya bagi businessman dan bagi investor dengan cara-cara baru," pungkas Jokowi.