Arus Balik Natal, Jasa Marga Sebut 284 Ribu Kendaraan Kembali ke Jakarta
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas lAbdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 284.085 kendaraan kembali ke Jakarta pada H+1 dan H+2 pada libur Natal (26-27 Desember 2020).
Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru menyampaikan angka tersebut kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
“Pada hari Minggu (27/12/2020) volume lalin yang menuju Jakarta tercatat 158.868 kendaraan.
Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan sehari sebelumnya yang tercatat 125.217 kendaraan,” urainya, Senin (28/12/2020).
Untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta dari ketiga arah pada hari Minggu (27/12/2020), yaitu mayoritas sebanyak 54,43 persen dari arah Timur, 26.68 persen dari arah Barat dan 18.89 persen dari arah Selatan.
Baca juga: Fakta-Fakta Pria Tawarkan Jasa Kecan Malam Tahun Baru, Boleh Cowok atau Cewek dan Tarif Terjangkau
Jasa Marga memproyeksikan puncak volume lalin meninggalkan Jakarta saat libur Tahun Baru 2021 terjadi pada Kamis (31/12/2020) sebesar 198,3 ribu kendaraan melalui 4 GT utama.
Angka itu meningkat 41,1 persen dari lalin new normal, sedangkan puncak volume lalin kembali menuju Jakarta diprediksi terjadi pada Minggu (3/1/2020) sebesar 205,5 ribu kendaraan melalui 4 GT utama.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
Baca juga: Polisi Tidak Akan Menahan Pengendara yang Tabrak Penyeberang di Jalan Tol: Tak Ada Hukum
Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) terlebih lagi saat berada di rest area.
“Pengguna jalan harus memastikan BBM dan saldo uang elektronik cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara,” pungkasnya.