Pakar Hukum sebut Gisel dan MYD adalah Korban akibat Kelalaian Sendiri, Ini 2 Alasannya
Pakar Hukum Pidana, Teuku Nasrullah memberikan pandangannya terkait kasus yang membelit Gisella Anastasia dan MYD.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
"Demikian juga dalam kasus sekarang artis GA, saya masih berpendapat mereka korban tapi karena kelalaian mereka," tegas Nasrullah.
Baca juga: Jadi Tersangka Video Syur, Komnas Perempuan Nilai Gisel Justru sebagai Korban: Penetapan Tidak Tepat
Baca juga: POPULER Gisel akan Diperiksa Polisi Hari Ini | Anya Geraldine Jatuh dari Sepeda Gegerkan Warganet
Penyanyi Gisel akan diperiksa hari ini, Senin (4/1/2021) berkait kasus video syur.
Tak hanya Gisel, polisi juga memanggil pria yang berinisial MYD yang ada dalam video tersebut.
Sebelumnya, polisi telah menetapkan Gisel sebagai tersangka setelah menjalani dua kali pemeriksaan sebagai saksi.
Pemeriksaan ini menjadi kali pertama Gisel yang berstatus sebagai tersangka.
“Kita akan rencanakan hari Senin tanggal 4 Januari 2021 pukul 10 pagi untuk menghadiri GA dan MYD dilakukan pemeriksaan sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, belum lama ini.
Lewat pemeriksaan itu, Gisel serta MYD sudah mengakui bahwa video yang berdurasi 19 detik itu merupakan mereka.
Video itu dibuat oleh Gisel dan MYD pada 2017 lalu di salah satu hotel kawasan Medan, Sumatera Utara.
Kemudian adegan dewasa itu direkam oleh Gisel menggunakan ponselnya.
“Memang dia (Gisel) yang merekam," ujar Yusri.
Baca juga: Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan Kasus Video Syur Hari Ini, Gisel Telpon Anak, MYD Curhat Soal Hidup
Baca juga: Roy Marten Sebut Sifat Jarang Marah Jadi Alasan Gading Marten Diselingkuhi Gisella Anastasia
Pada saat itu, Gisel pun sempat mengirim file kepada MYD melalui fitur AirDrop iPhone.
MYD lantas menyimpan video tersebut selama satu minggu kemudian dihapus.
Sementara itu, Gisel diketahui menyimpan video syur tersebut di dua ponsel.
Namun, satu ponselnya rusak, yang dipegang oleh orang terdekatnya, sedangkan ponsel satu lagi hilang.