Okky Bisma Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi, Tercatat Tinggal di Jakarta Timur
Tim DVI Polri berhasil mengindentifikasi body part dari satu orang korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim DVI Polri berhasil mengindentifikasi body part dari satu orang korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Diketahui, korban pertama yang berhasil diidentifikasi bernama Okky Bisma (29).
Kapus Inafis Polri Brigjen Pol Hudi Suryanto mengatakan, korban Okky Bisma terdaftar sebagai manifest nomor 4 dalam penerbangan Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak.
"Setelah kami cek dalam data manifest, nama Okky Bisma juga ada pada daftar manifest nomor 4. Jadi manifest yang kami terima dari Sriwijaya Air lengkap sudah," kata Hudi Suryanto saat saat konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (11/1/2021).
Baca juga: Lewat Sidik Jari, Okky Bisma Jadi Korban Sriwijaya Air SJ-182 Pertama yang Berhasil Teridentifikasi
"Nama Okky Bisma ada nomor urut 4," tambahnya.
Hudi juga menambahkan, Okky Bisma merupakan laki-laki kelihiran 12 Desember 1991 dan tinggal di Jakarta Timur.
Ia memastikan hal itu dari data E-KTP yang sudah terekam sebelumnya.
Baca juga: Menlu Inggris Sampaikan Belasungkawa Atas Musibah Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182
"Ternyata data ini sama dengan data E-KTP yang diperoleh di dukcapil. Dengan kami dapatkan data E-KTP, maka kami cek disidik jari di EKTP dan akhirnya kami bandingkan untuk yakinkan, apakah orang ini sama."
Baca juga: Jenazah Oki Bisma Korban Pesawat Sriwijaya Air Teridentifikasi
"Dan EKTP yang ada telunjuk kanannya kami ambil sampel, tulunjuk kanan kami bandingkan dengan sampel. Telunjuk kanan yang kami temukan di bagian tubuh tersebut," jelasnya.
Ia juga menyebut, terdapat 12 titik kesamaan dari pencocokan sidik jari tersebut.
"Dan hasilnya ternyata identik, kami temukan 12 titik kesamaan dan itu cukup memastikan bahwa orang ini adalah orang yang sama," jelasnya.
306 Personil Gabungan Diturunkan untuk Identifikasi Korban
Sebanyak 306 personil gabungan diturunkan dalam proses identifikasi korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2021).