Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tepat Sepekan Sriwijaya Air Jatuh: CVR Belum Ditemukan hingga Total 239 Kantong Jenazah Dievakuasi

UPDATE terkini pencarian Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh. CVR belum ditemukan dan 239 kantong jenazah dievakuasi.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Tepat Sepekan Sriwijaya Air Jatuh: CVR Belum Ditemukan hingga Total 239 Kantong Jenazah Dievakuasi
ISTIMEWA/Dokumentasi Dinas Penerangan TNI AL
Penampakan Pesawat CN-235 MPA milik TNI AL yang digunakan untuk mendeteksi lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dari udara. Di dekatnya terlihat KRI Semarang 594 di laut Kepulauan Seribu pada Kamis (14/1/2021). UPDATE terkini pencarian Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh. CVR belum ditemukan dan 239 kantong jenazah dievakuasi. 

TRIBUNNEWS.COM - Proses pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 masih terus berlangsung menjelang sepekan atau satu hari sebelum batas akhir waktu pencarian pada Jumat (15/1/2021) ini.

Pesawat dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak itu jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta pada Sabtu (9/1/2021) lalu.

Diketahui, pesawat tersebut membawa 62 penumpang dan 12 di antaranya kru pesawat.

Baca juga: Klarifikasi KNKT soal Kecepatan Sriwijaya Air saat Jatuh: Mobil Balap Saja Tidak Secepat Itu

Baca juga: Kepala Basarnas Kemungkinan Perpanjang Masa Operasi SAR Sriwijaya Air SJ 182 Selama 3 Hari

Hingga hari keenam pencarian Sriwijaya Air SJ 182 pada Kamis (14/1/2021) malam, CVR masih belum ditemukan.

Tim DVI Polri juga berhasil mengidentifikasi 6 jenazah lain, hingga kini terdapat 12 jenazah penumpang Sriwijaya Air SJ 182 yang telah teridentifikasi.

Sementara, terdapat total 239 kantong jenazah yang telah dievakuasi oleh tim SAR gabungan.

Berikut rangkuman perkembangan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hingga Kamis (14/1/2021) malam:

Berita Rekomendasi

Pencarian CVR Menemui Kendala

Badan SAR Nasional (Basarnas) menemui kendala dalam pencarian cockpit voice recorder (CVR) yang dilakukan oleh tim SAR.

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito mengatakan, bagian luar CVR sebenarnya sudah ditemukan.

Namun, beacon atau sebuah alat yang digunakan agar CVR terdeteksi sudah terlepas.

"Soal CVR saya sudah komunikasi dengan ketua KNKT maupun panglima armada yang di lokasi."

"Informasi yang kami dapatkan, baru casing-nya, bungkus atau body protector dari CVR yang ketemu," kata Bagus pada Kamis (14/1/2021), dikutip dari tayangan Kompas TV.

etugas gabungan membawa bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta - Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Seribu di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021). Temuan bagian pesawat selanjutnya akan diperiksa oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sedangkan potongan tubuh korban diserahkan kepada DVI Polri untuk identifikasi lebih lanjut.
Petugas gabungan membawa bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta - Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Seribu di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021). Temuan bagian pesawat selanjutnya akan diperiksa oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sedangkan potongan tubuh korban diserahkan kepada DVI Polri untuk identifikasi lebih lanjut. (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

Oleh karena itu, tim SAR kesulitan mencari keberadaan CVR di bawah laut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas