Tim DVI Periksa Bagian Tubuh yang Ditemukan di Perairan Bekasi, Diduga Korban Sriwijaya Air SJ-182
Tim DVI Polri sudah menerima body part atau bagian tubuh yang ditemukan di perairan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri sudah menerima body part atau bagian tubuh yang ditemukan di perairan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Komandan Tim DVI Pusdokkes Polri Kombes Pol Hery Wijatmoko mengatakan bagian tubuh tersebut diduga jenazah korban Sriwijaya Air SJ-182.
Kini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terkait body part tersebut.
"Memang kami terima dan sudah kami lakukan pemeriksaan. Jadi prinsipnya kami nanti akan melakukan pemeriksaan seperti proses body part yang lain," kata Hery di RS Polri Kramat Jati, Jumat (22/1/2021).
Baca juga: Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ-182 Laksanakan Salat Jumat di KRI Semarang Usai Tabur Bunga
Pemeriksaan yang dimaksud yakni pengambilan DNA dari bagian tubuh lewat serangkaian uji laboratorium forensik sehingga menjadi data sampel DNA.
Sampel DNA dari jenazah ini termasuk data postmortem (setelah kematian) yang bakal dicocokkan dengan data sampel DNA antemortem (sebelum kematian).
"Karena melihat dari alurnya (perairan Kepulauan Seribu dengan perairan Muaragembong) itu memang satu alur. Dan kami sudah melakukan profeling pengambilan sampel untuk profeling DNA," ujarnya.
Hery menuturkan hingga Jumat (22/1) TM DVI sudah menerima 325 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban Sriwijaya Air SJ-182 hasil operasi SAR.
Baca juga: Suasana Haru Saat Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ-182 Tabur Bunga di Lokasi Jatuhnya Pesawat
Namun jumlah tersebut tidak mengacu pada jumlah 62 korban yang dilaporkan hilang dalam kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182 pada Sabtu (9/1/2021) lalu.
Selain jenazah korban yang terdampak kecelakaan sehingga jadi beberapa bagian, ada kemungkinan bagian tubuh lain merupakan korban di luar Sriwijaya Air.
Baca juga: Kabasarnas dan Pangkoarmada I Kuatkan Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Sebelum Tabur Bunga
"Saya ingatkan 325 kantong itu tidak mencerminkan seluruh penumpang on board, bisa jadi itu ada yang sama. Setelah satu minggu kami membuat profile, kami bisa menentukan. Mana yang masuk korban, mana yang bukan," tuturnya.
Sementara perihal bagian tubuh yang ditemukan di perairan Tangerang sebelumnya, Hery tak merinci apa temuan juga diserahkan ke Tim DVI atau tidak.
Diketahui hingga Kamis (21/1/2021) tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah berhasil mengidentifikasi sebanyak 43 korban atas insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.