TRIBUNNEWS.COM - Korban Sriwijaya Air SJ-182 yang berhasil diidentifikasi hingga Sabtu (23/1/2021) berjumlah 49 orang.

Terbaru, dua korban Sriwijaya Air bernama Yumna Fanisyatuzahra (3) dan Muhammad Nur Kholifatul Amin (46) telah teridentifikasi pada Jumat (22/1/2021) kemarin.

Yumna dan Nur Kholif berhasil diidentifikasi satu hari setelah operasi pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ditutup, Kamis (21/1/2021).

Meski operasi pencarian telah dihentikan, tim SAR tetap melakukan pemantauan dan tindakan lanjutan jika ada temuan.

"Selanjutnya dengan operasi lanjutan, yaitu pemantauan atau monitoring secara aktif," ujar Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito, Kamis, dikutip Tribunnews dari Kompas.com.

Baca juga: KNKT Curigai Sistem Autothrottle Sriwijaya Air SJ182, Data FDR: Tak Bekerja Baik Saat Take Off

Baca juga: UPDATE: Jenazah Yumna Balita Pemilik Jaket Pink Korban Sriwijaya Air SJ 182 Teridentifikasi

"Dan bila di kemudian hari ada dari masyarakat yang melihat dan menemukan yang diduga bagian dari korban ataupun pesawat kepada Basarnas, kami akan merespons untuk menindaklanjuti temuan tersebut," sambung dia.

Diketahui, 50 perwakilan keluarga korban Sriwijaya Air melakukan tabur bunga sebagai penghormatan terakhir pada Jumat.

Tabur bunga dilakukan di perairan Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, area di mana Sriwijaya Air SJ-182.

Berdasarkan manifes Sriwijaya Air SJ-182 yang beredar dan tambahan data penumpang yang diterima Tribunnews, ada 18 penumpang yang korban belum teridentifikasi, berikut daftarnya:

1. Captain Afwan

2. Aisah Dewi Handayani

3. Rifqi Maulana

4. Yulianto

5. Suyanto