Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Amblasnya ruas jalan Tol Cipali KM 12 arah Jakarta membuat sejumlah armada PO BUS terjebak macet.

Alhasil, jadwal kedatangan bus menuju Jakarta mengalami keterlambatan.

Ruas jalan tol yang masuk wilayah Kabupaten Subang tersebut diketahui amblas akibat intensitas hujan yang tinggi pada Senin (8/2/2021) malam.

Keterlambatan kedatangan terjadi pada Bus Pahala Kencana di Ciputat, Tangerang Selatan.

Kemacetan yang tak terhindarkan tersebut membuat jadwal kedatangan bus molor hingga 5 jam.

Baca juga: Jalan Tol Cipali Amblas, JNE Pastikan Distribusi Barang ke Konsumen Tetap Sesuai

"Sejak pagi jadwal kedatangan bus jadi terlambat sampai 5 jam lebih. Sopir kita terjebak macet parah di Cipali, mereka tak berani ambil jalur alternatif karena beberapa jalan terendam banjir," kata Ari petugas agen tiket Pahala Kencana Ciputat saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (9/2/2021).

Tak hanya sopir yang dibikin pusing, petugas agen bus juga terus dihubungi keluarga penumpang yang menanyakan kapan bus tujuan Jakarta akan tiba.

Ari mengaku tak bisa berbuat banyak dan menjelaskan secara baik perihal keterlambatan bus yang terjebak macet di Cipali.

Baca juga: Fakta-fakta Jalan Amblas di Tol Cipali KM 122, Perbaikan Butuh Waktu 2 Minggu

"Kami tak bisa berbuat banyak. Saya juga ditelepon keluarga penumpang yang bertanya kapan bus-bus tersebut akan tiba. Karena bus kami juga menurunkan penumpang di Kampung Rambutan dan Pondok Pinang," kata Ari.

Seperti diketahui, jalan Tol Cipali KM 122 amblas setelah curah hujan tinggi dan durasi lama melanda wilayah Subang dan Cirebon, Senin (8/2/2021).

ASTRA Infra selaku pengelola tol Cipali saat masih berusaha untuk memperbaiki ruas jalan yang amblas tersebut.

Pihak Jasamarga dibantu polisi juga memberlakukan sistem satu arah untuk mengurai kemacetan di lokasi.

"Penutupan dan pemberlakukan contra flow dimulai sejak KM 117 hingga KM 126," tulis pernyataan Corporate Communication Departement Head PT Lintas Marga Sedaya (ASTRA Infra Toll Road Cipali), Theresia Dyah.

ASTRA Infra memprediksi perbaikan jalan yang amblas akan memakan waktu hingga akhir Februari 2021.
Pengelola juga tengah menyiapkan jalan alternatif untuk bisa dilintasi kendaraan yang menggunakan ruas tol Cipali.