Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga survei KedaiKOPI melakukan survei terkait 'Pemimpin Masa Depan Indonesia' dalam kurun waktu 24 Oktober hingga 13 November 2020 lalu.

Dalam survei tersebut, founder lembaga survei KedaiKOPI Hendri Satrio memaparkan pihaknya melakukan survei kepada 1.206 responden.

Mereka terdiri dari 406 wartawan, 400 pekerja Jakarta, dan 400 mahasiswa Jabodetabek.

Pantauan Tribunnews.com, dalam hasil survei itu terdapat 420 nama yang diperkirakan responden menjadi pemimpin masa depan Indonesia.

Baca juga: Gerindra Tanggapi Survei Litbang Kompas: Turun, Tapi Selisih Dengan Partai di Bawahnya Sangat Jauh

Nama-nama yang muncul pun beragam. Mulai dari politikus dan para ketua umum partai politik, seperti Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto, Ahmad Syaikhu, Airlangga Hartarto, dan lain sebagainya.

Kemudian ada nama-nama mantan atlet seperti Chris John, Bambang Pamungkas, Atep, FX Erol Iba dan lain-lain. Dua nama mantan Kapolri juga tampak yaitu Tito Karnavian dan Idham Azis.

Baca juga: Masuk 5 Besar dalam Survei Litbang Kompas, Demokrat: Hasil Kepemimpinan AHY dan Kerja Keras Pengurus

Nama artis hingga komedian juga tak luput. Antara lain Raffi Ahmad, Baim Wong, Andre Taulany, Raditya Dika, Pandji Pragiwaksono, hingga Bintang Emon.

Terkait hal itu, Hendri Satrio menegaskan nama-nama yang sering muncul di permukaan saat ini bisa saja hanya akan menjadi penghias demokrasi.

"Belum tentu mereka nanti akan naik ke panggung Pilpres 2024 nanti. Sepuluh tahun lalu, pada saat semua orang berpikir bahwa Prabowo dan beberapa tokoh lain yang akan menjadi jagoan pada Pilpres 2014, ternyata muncul nama Joko Widodo di tahun 2012, dan ia mendapatkan momentum hingga terpilih menjadi presiden," ujar Hendri, ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu (24/2/2021).

Baca juga: Ini Para Penantang Prabowo Dalam Capres Teratas Versi Survei LSI

Jadi, kata Hendri, nama-nama yang muncul tersebut mungkin hanya akan menjadi penghias saja, kecuali mereka-mereka yang dekat sekali dengan partai politik.

Dia juga tidak heran jika nama-nama yang dekat dengan partai politik tersebut akan menjadi peserta nantinya. "AHY, Prabowo, Puan, Airlangga Hartarto, Cak Imin, Ahmad Syaikhu tentu sangat berpeluang naik menjadi peserta di panggung politik tahun 2024 nanti," kata dia.

Lebih lanjut, dari 420 nama yang muncul dari hasil survei itu dinilainya sangat mungkin mendapatkan momentum seperti Jokowi dahulu dan akhirnya terpilih menjadi Presiden di tahun 2024.

"Belum lagi, muncul nama-nama tokoh masyarakat yang berkembang akhir-akhir ini, misalnya para menteri Jokowi seperti Sri Mulyani, Erick Thorir, dan Mahfud MD. Nama-nama mantan menteri Jokowi seperti Susi Pudjiastuti, Sudirman Said arau Abraham Samad. Nama-nama tokoh oposisi seperti Gatot Nurmantyo dan Hidayat Nur Wahid. Muncul juga nama-nama selebritis dan atlit seperti Najwa Shihab, Bambang Pamungkas, dan Chris John," jelasnya.

"Jangan dilupakan juga nama kepala daerah di luar Jawa. Jadi, saya mengajak masyarakat Indonesia untuk tidak terpaku hanya kepada nama-nama yang muncul di hasil survei sebagai calon pemimpin mereka, bisa saja muncul nama-nama lain dan itu sah-sah saja. Indonesia tidak pernah kekurangan pemimpin kok," tandas Hendri.