Di Hotel Ini Kemungkinan KLB Partai Demokrat Digelar
Mereka telah mempersiapkan momen untuk menggulingkan AHY dengan menggelar KLB di Deliserdang, Sumatera Utara.
Editor: Hendra Gunawan
"Bertekad bulat menyelamatkan Partai Demokrat dari partai dinasti dari partai Keluarga Cikeas. Menuju KLB Partai Demokrat 2021," kata Jhoni Allen dalam video yang diterima.
Baca juga: Isu KLB Digelar Maret 2021, Demokrat: Pasti yang Hadir Bukan Pemilik Suara Sah Alias KLB Bodong
"Untuk mengembalikan marwah Partai Demokrat sesuai namanya demokratis, terbuka dan modern, yang merupakan landasan partai yang didirikan oleh para pendiri," tambahnya
Diberitakan sebelumnya, isu KLB Partai Demokrat makin santer berembus. Kabar beredar, KLB Partai Demokrat akan digelar dalam waktu dekat ini.
Lokasi KLB disebut-sebut akan berlangsung di Sumatera Utara. Sejumlah nama-nama tokoh nasional pun dikabarkan sudah terbang ke Medan.
Munculnya daerah Sumut sebagai lokasi pelaksanaan KLB dilontarkan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief.
Kata Andi Arief, sejumlah mantan kader Demokrat akan menggelar KLB di Sumut pada Kamis (4/3/2021) hingga Sabtu (6/3/2021).
Adapun dugaan itu ia simpulkan berdasarkan temuan investigasi tim Demokrat mengenai adanya sejumlah nama, salah satunya Moeldoko yang memesan kamar di hotel di Deli Serdang.
"Ini bukan desas-desus. Pak Moeldoko dan sebagian kader akan melakukan kudeta. Temuan tim kami terjadi di Hotel The Hill di Sibolangit Kabupaten Deli Serdang," tulis Andi dalam akun Twitternya @Andiarief_ , seperti dikutip dari Kompas.com yang telah diizinkan oleh Andi untuk mengutip tweet tersebut, pada Kamis (4/3/2021).
Ia mengatakan, penemuan itu diawali kedatangan tim ke lokasi hotel.
Sampai di hotel, tim langsung meminta informasi ke resepsionis dan menanyakan terkait kegiatan mengatasnamakan Demokrat.
Namun, menurut Andi, resepsionis menjawab tidak ada kegiatan yang mengatasnamakan Partai Demokrat.
"Akan tetapi yang ada kegiatan Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) yang dilaksanakan selama tiga hari, Kamis, Jumat dan Sabtu," ucap dia.
Kompas.com mengkonfirmasi kepada Andi perihal tweet tersebut. Andi pun membenarkan temuan dari timnya.
Ia mengatakan, di hotel tersebut memang disebutkan adanya kegiatan dari GAMKI. Namun, ia menduga, justru kegiatan tersebut merupakan KLB dengan mengatasnamakan GAMKI.