UPDATE Daftar 23 Ketua DPD dan DPC Demokrat yang Dipecat AHY karena Terkait KLB
Dampak atas terjadinya KLB Demokrat, sejumlah Ketua DPD dan DPC Partai Demokrat dipecat oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Penulis: Daryono
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Dampak atas terjadinya Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang pada Jumat (5/3/2021) lalu, sejumlah Ketua DPD dan DPC Partai Demokrat dipecat oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Ketua DPD dan ketua DPC ini dipecat lantaran terkait dengan KLB.
Ada yang dipecat sebelum penyelenggaraan KLB, ada pula yang dipecat setelah KLB berlangsung.
Mereka dipecat karena terlibat atau mendukung KLB Demokrat yang menetapkan Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko sebagai Ketua Umum.
Baca juga: Demokrat Ajukan Gugatan ke PN, Bambang Widjojanto: Jika KLB Diakomodasi, Ini Brutalitas Demokrasi
Dihimpun Tribunnews.com, Jumat (12/3/2021), terdapat 23 ketua DPD dan DPC yang dipecat.
Berikut daftarnya:
1. Ketua DPD Kepulauan Riau (Kepri)
Ketua DPD Kepri yang juga Bupati Bintan, Apri Sujadi dipecat dari Partai Demokrat lantaran diketahui hadir di KLB.
Kehadiran Apri terlihat dari foto yang tersebar.
"Soal foto Pak Apri di lokasi KLB, telah dibenarkan DPP Demokrat," ujar Husnizar Sekretaris DPD Partai Demokrat Kepri Husnizar Hood, dikutip dari Antara, Minggu (7/3/2021), diberitakan Kompas.com.
Baca juga: Jika KLB Demokrat Disahkan, Hubungan SBY dan Jokowi Akan Memanas
Setelah pemecatan terhadap Apri, DPP Demokrat menunjuk Wasekjen DPP Demokrat, Renanda Bahtiar sebaai Pelaksana Tugas (plt).
"Iya benar, Pak Apri sudah dipecat oleh DPP Demokrat," kata Husnizar.
2. Ketua DPC Blora, Jawa Tengah
Ketua DPC Blora, Bambang Susilo dipecat sebelum pelaksanaan KLB.
Ia dipecat karena mendukung rencana KLB dan tidak mendukung AHY.
"Saya saat ini mau menyampaikan bahwa memang benar sejak kemarin, ketua DPAC kabupaten dan sekretaris saya diundang di DPD Partai Demokrat di Jawa Tengah, disampaikan terkait pencopotan saya sebagai Ketua DPC Partai Demokrat," ucap Bambang Susilo di Jalan Tentara Pelajar, Tempelan, Blora , Kamis (18/2/2021) dikutip dari Kompas.com.
Bambang menduga, DPD Partai Demokrat mencopotnya sebagai ketua DPC terkait dukungannya untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat.
"Kenapa saya dicopot atau diganti sebagai ketua DPC, karena saya sebagai ketua DPC mendukung adanya proses Kongres Luar Biasa Partai Demokrat," jelasnya.
Bambang mengakui memang sangat mendukung adanya KLB pada kepengurusan partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ).
3. Ketua DPC Tegal, Jawa Tengah
Ketua DPC partai Demokrat Kabupaten Tegal, Ayu Palaretin dicopot dari jabatannya sejak 17 Februari 2021.
Dikutip dari KompasTV, Ayu mengaku kaget saat ketua DPD partai Demokrat Jawa Tengah, Rinto Subekti mencopot posisi jabatannya secara sepihak.
Pencopotan jabatan tersebut disampaikan oleh ketua DPD, Rinto Subekti pada tanggal 17 februari 2021 secara lisan.
Baca juga: Demokrat Layangkan Gugatan ke PN Jakpus, Nama Jhoni Allen dan Darmizal Terdaftar
Hingga sekarang Ayu pun tidak menerima bukti pencopotan jabatan dirinya secara tertulis atau dalam bentuk surat pemecatan yang dikeluarkan pimpinan partai.
Karena jabatannya telah dicopot, Ayu pun ikut dalam pelaksanaan kongres luar biasa yang digelar di sumatera utara pada tanggal 5 Maret 2021.
4. Ketua DPC Bantul, DIY
5. Ketua DPC Sleman, DIY
Pemecatan terhadap kedua DPC Bantul dan Sleman dikonfirmasi oleh Ketua DPD Partai Demokrat DIY, Heri Sebayang, Rabu (10/3/2021).
"Sudah kami pecat keduanya, karena membelot tidak taat dengan aturan partai," katanya seperti dimuat di Kompas.com.
Heri menyatakan pihaknya masih menyelidiki kader lainnya yang terlibat dalam KLB.
6. Ketua DPC Padang Sidempuan, Sumatera Utara
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Padang Sidempuan Khoiruddin Nasution juga turut dipecat karena hadir dalam KLB Partai Demokrat.
"Ya, saya hadir dan mengikuti seluruh rangkaian proses KLB yang digelar di Sibolangit kemarin," ujar Khoiruddin saat dikonfirmasi, Kamis (11/3/2021), seperi diberitakan Kompas.com.
Ia pun tidak mempermasalahkan pemecatan tersebut.
"Saya tidak masalah di Plt-kan. Toh, sampai saat ini SK pemberhentian saya juga belum ada saya terima, dan kita tunggu saja keputusan dari Kemenkumham," ucap Khoiruddin.
7. Ketua DPC Kota Pagaralam, Sumatera Selatan
8. Ketua DPC Ogar Ilir, Sumatera Selatan
9. Ketua DPC Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
Pemecatan terhadap tiga ketua DPC di Sumsel dibenarkan oleh Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaaan DPD Partai Demokrat Sumatera Selatan, Firdaus Hasbullah.
"Mereka telah melakukan perbuatan yang bertentangan dengan AD/ART Partai Demokrat, kode etik dan keputusan-keputusan partai," kata Firdaus, Rabu (10/3/2021).
Baca juga: Demokrat Kubu AHY Gugat 10 Mantan Kader ke PN Jakarta Pusat, di Antaranya Peserta KLB
Tiga ketua DPC Demokrat yang dipecat itu kini telah digantikan oleh kader Demokrat lainnya.
Menurut Firdaus, pihaknya mengetahui tiga ketua DPC yang menghadiri KLB di Sumatera Utara itu dari apel siaga seluruh ketua DPC di Sumatera Selatan yang seharusnya diikuti 17 orang.
Namun, dalam kenyataannya, apel siaga dihadiri dihadiri 14 ketua DPC yang menyatakan sikap untuk tetap mendukung AHY.
"Setelah ditelusuri ternyata tiga ketua DPC ini sudah berada di Sumut untuk ikut KLB. Sehingga, malam itu juga kami langsung mengambil keputusan memecat ketiganya," jelasnya.
10. Ketua DPC Sidrap, Sulawesi Selatan
11. Ketua Barru, Sulawesi Selatan
12. Ketua Pangkep, Sulawesi Selatan
13. Ketua Takalar, Sulawesi Selatan
Pemecatan empat ketua DPC Demokrat di Sulawesi Selatan itu disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Sulses, Selle KS Dalle, Selasa (9/3/2021).
"Sudah ditunjuk langsung Ketua DPC masing-masing daerah," kata Selle, dikutip dari Kompas.com.
14. Ketua DPC Sumenep, Jawa Timur
15. Ketua DPC Ngawi, Jawa Timur
Ketua DPC Partai Demokrat Sumenep dan Ngawi yang terlibat KLB tersebut saat ini sudah dicopot dari jabatannya.
"Ada dua pimpinan DPC, istilahnya sempat terpapar ikut di KLB di Deli Sedang, keduanya kini sedang kami observasi," kata Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Emil Dardak.
Baca juga: Kubu Moeldoko Berencana Laporkan AHY ke Polisi, Demokrat: Sedikit-sedikit Bawa ke Ranah Hukum
Menurut Emil, keduanya tidak dilakukan pemecatan karena telah sadar dan tidak terlibat aksi KLB lebih jauh.
"Keduanya dianggap melanggar aturan organisasi dan dievaluasi," katanya.
16. Ketua DPC Kabupaten Tabalong, Kalsel
17. Ketua DPC Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalsel
18. Ketua DPC Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalsel
19. Ketua DPC Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel
20. Ketua DPC Kabupaten Kotabaru, Kalsel
21. Ketua DPC Kabupaten Barito Kuala, Kalsel
22. Ketua DPC Kabupaten Tapin, Kalsel
23. Ketua DPC Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalsel
Delapan ketua DPC di Kalimantan Selatan (Kalsel) ini dipecat sebelum KLB.
Pemecatan dilakukan karena terdapat dugaan mereka tidak mendukung AHY.
"Mereka mantan Ketua DPC karena terindikasi membelot dari awal," kata Ketua DPD Demokrat Kalimantan Selatan, Russian saat dikonfirmasi, Rabu (10/3/2021) dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Berembus Isu Nazaruddin Jabat Bendahara Umum Partai Demokrat Kubu Moeldoko, Ini Jawaban Jhoni Allen
Pemecatan terhadap delapan ketua DPC, kata Russian, melalui rapat internal yang dilakukan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat.
Usai dipecat, mereka mengikuti KLB di Deli Serdang, Sumatera Utara.
"Mereka ini tidak kooperatif lagi sehingga DPP memutuskan tanggal 1 Maret dilakukan pemecatan," tegas Russian.
(Tribunnews.com/Daryono) (Kompas.com/Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo, Kontributor Palembang, Aji YK Putra,Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar, Kontributor Padang Sidempuan, Oryza Pasaribu)