Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

TERBARU Zakiah Aini Serang Mabes Polri: Senjata Jenis Pistol Air Gun, Isi Map Kuning Didalami

Diketahui, Zakiah Aini, perempuan berusia 25 tahun melakukan penyerangan di Mabes Polri pada Rabu (31/3/2021) kemarin.

Penulis: Daryono
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in TERBARU Zakiah Aini Serang Mabes Polri: Senjata Jenis Pistol Air Gun, Isi Map Kuning Didalami
Via Kompas TV
Terduga teroris di Mabes Polri pada Rabu, 31 Maret 2021 (Sumber: istimewa) 

Belum sempat melapor, M Ali akhirnya mendengar kabar tentang Zakiah Aini sore hari.

"Ternyata sorenya dia sudah dapat kabar gitu," sambung Tiuria.

Hingga kepergian anak bungsunya, M Ali bercerita masih tak percaya bila kejadian tersebut diperbuatnya seorang diri.

M Ali menduga ada orang lain yang terlibat dibalik penyerangan anaknya ke Mabes Polri.

"Iya memang benar. Kami sebagai warga sekitar pun tidak percaya. Katanya ada orang yang menuntun dia ada yang bawa dia bapaknya bilang gitu,"

"Karena anak seperti itu masih labil lah ketika diajak, ya dia mau," ungkapnya.

5. Pamit di Grup WhatsApp

Berita Rekomendasi

Tak hanya tinggalkan surat wasiat, Zakiah Aini pamit lewat WhatsApp grup keluarga.

Pesan itu dikirim Zakiah Aini pagi sebelum melakukan aksi penyerangan di Mabes Polri.

Sebelum melakukan aksi penyerangan, Zakiah Aini diketahui meninggalkan surat wasiat.

Surat itu ditemukan polisi di kediaman Zakiah di Jalan Lapangan Tembak, Gang Taqwa RT 03 RW 010 Nomor 3, Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.

Baca juga: POPULER NASIONAL Simulasi Kandidat Capres 2024 | Tentang Lone Wolf, Aksi ZA Teror Mabes Polri

Surat wasiat tersebut diketahui terdiri dari dua lembar kertas.

Dari surat wasiat tersebut , Zakiah Aini memberikan pesan untuk keluarganya seakan berpamitan.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Wasiat kepada orang yang saya cintai karena Allah," tulis Zakiah Aini di awal surat.

Rupanya tak hanya melalui surat wasiat, Zakiah Aini juga berpamitan melalui WA di grup keluarga.

Hal itu diungkapkan, Ketua RT tempat tinggal Zakiah Aini, Tioria, Kamis (1/4/2021) dikutip dari Tribunnews.com.

Tioria sempat mendapatkan cerita dari ayah Zakiah Aini, Ali soal pesan WhatsApp tersebut.

Pesan itu dikirimkan Zakiah Aini pagi hari sebelum melakukan aksi penyerangan sore harinya.

Pasukan Brimob Polri melakukan penjagaan dan penyisiran usai penyerangan teroris di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021). Tribunnews/Herudin
Pasukan Brimob Polri melakukan penjagaan dan penyisiran usai penyerangan teroris di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021). Tribunnews/Herudin (Tribunnews/Herudin)

Dikatakan Tioria, Ali sempat curiga saat mendapatkan pesan dari Zakiah Aini.

Namun Ali mengaku terlambat untuk merangkul dan menghentikan aksi teror Zakiah Aini di Mabes Polri.

"Dia (Zakiah Aini) kirim group keluarga kalau berpamitan. Saya sempat tanya ke bapaknya, 'kenapa enggak kamu rangkul dan ambil'," kata Tioria.

"Tadi Pak Ali bilang 'kita belum sempat'," tambahnya.

Baca juga: Istri Terduga Teroris Bingung Bayar Cicilan ke Bank Setelah Suaminya Ditangkap Densus 88

Sementara itu, Tioria juga mengatakan Ali tak mengetahui kapan putrinya menulis surat wasiat.

"Surat kapan ditulis, juga enggak tau," ucap Tioria menirukan perkataan Ali.

Ikuti berita lainnya teror di Mabes Polri

(Tribunnews.com/Daryomo/Igman Ibrahim) (TribunJakarta)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas