Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Densus 88 Gandeng Psikolog Saat Tangkap Terduga Teroris, Ini Tujuannya

Moh. Djafar Shodiq mengaku pihaknya saat ini turut menggandeng psikolog setiap melakukan penegakkan hukum.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Densus 88 Gandeng Psikolog Saat Tangkap Terduga Teroris, Ini Tujuannya
David Yohanes/Surya
Polisi berjaga di TKP penangkapan seseorang terduga teroris di Tulungagung oleh Densus 88. Foto kanan : anggota Densus 88. (Kolase SURYA.co.id/David Yohanes/ist) 

"Apakah kita biarkan polisi meninggal, walaupun dilengkapi senjata tapi tidak melakukan tindakan hukum, karena demi anak. Ini juga salah satu problem juga dalam proses penegakan hukum," ujarnya.

Intervensi terhadap kondisi ini memang harus secara komprehensis secara parsial. 

Mereka juga harus diajak keluar dari lingkungan itu dan itu salah satu intervensi. 

"Saya yakin banyak ahli di kementerian perempuan dan anak dan itu tidak mungkin hanya dilakukan pendekatan sekali dua kali dan harus terus menerus. Karena mereka selama ini diasuh oleh ayah ibu (yang teroris)," ujarnya.

Melibatkan psikolog merupakan salah satu upaya tim Densus 88 dalam melakukan penegakkan hukum.

Djafar menegaskan bahwa Densus tidak pernah stay di satu tempat dan bergerak mobile.

Yang melakukan penegakkan hukum yakni tim brigade yang sudah dibentuk oleh Densus.

Berita Rekomendasi

"Di Densus ada direktorat. Jadi karakternya tidak stay dan tidak uni forum," ujarnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas