Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Partai Golkar Sampaikan Duka Mendalam Atas Musibah KRI Nanggala-402

Meminta kader Golkar yang memiliki kemampuan dan jejaring agar ikut membantu pihak terkait dalam misi pencarian Nanggala-402.

Editor: Content Writer
zoom-in Partai Golkar Sampaikan Duka Mendalam Atas Musibah KRI Nanggala-402
Twitter @JurnalMaritim
KRI Nanggala-402 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengucapkan duka mendalam atas musibah yang terjadi pada kapal selam KRI Nanggala-402. Airlangga juga meminta masyarakat mendoakan seluruh awak kapal yang dinyatakan tenggelam bersama kapal selam milik TNI Angkatan Laut itu di utara Pulau Bali.

“Kami seluruh kader Partai Golkar mengucapkan belasungkawa dan duka mendalam atas peristiwa ini. Partai Golkar mendoakan dan mendorong pemerintah agar terus berupaya menemukan Nanggala-402,” tutur Airlangga, Minggu (25/4).

Airlangga berharap kepada pemerintah dan pihak terkait tetap tidak menyerah serta terus berupaya untuk menemukan kapal buatan Howaldt Deutsche Werke (HDW), Kiel, Jerman ini.

Meskipun bukti-bukti tenggelamnya kapal sudah ditemukan, Airlangga berharap agar pihak keluarga dari awak kapal tetap bersabar menunggu kepastian kondisi prajurit yang bertugas di dalam kapal.

“Bertepatan dengan momen bulan Ramadan, diharapkan kader Partai Golkar di seluruh Indonesia mendoakan untuk para awak dan prajurit yang ada di dalam KRI Nangggala-402,” ujar Airlangga.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI ini juga meminta kader Golkar yang memiliki kemampuan dan jejaring agar ikut membantu pihak terkait dalam misi pencarian Nanggala-402.

“Kita dukung upaya yang sedang dan akan terus dilakukan pemerintah untuk menemukan kapal KRI ini. Pemerintah senantiasa berdoa yang terbaik untuk seluruh prajurit yang bertugas,” ujar Airlangga.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya berdasarkan keterangan TNI, stok oksigen (live support) yang tersedia di KRI Nanggala-402 telah mencapai batas akhir selama 72 jam pada Sabtu (24/4) dini hari. Kapal selam yang membawa 53 orang awak ini diperkirakan berada di kedalaman 850 meter di perairan Bali.

TNI juga sudah menemukan sejumlah bukti tenggelamnya Nanggala-402. Bukti itu berupa tumpahan minyak, serpihan yang ada dalam kapal seperti botol pelumas untuk periscope, tabung torpedo, serta pembungkus pipa pendingin. TNI dan pihak terkait hingga Minggu (25/4) masih berupaya mencari keberadaan Nanggala-402. Presiden Joko Widodo juga sudah meminta agar TNI mengerahkan seluruh kemampuan untuk mencari kapal tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas